Jakarta (Antaranews Jateng) - Sepeda motor Kawasaki Ninja 250 yang telah dikustom menjadi model Scrambler berhasil mencuri perhatian pengunjung yang hadir di hari terakhir penyelenggaraan Indonesia Modification Expo (IMX) 2018 yang digelar di Balai Kartini, Jakarta, Minggu (18/11) malam.
Sejumlah pengunjung yang hadir, secara bergantian berfoto ataupun juga menjajal menunggangi motor kustom garapan bengkel Gearhead Monkey Garage tersebut.
"Ini unik sih menurut aku. Biasanya kan motor Ninja 250 itu identik sama bodinya yang pakai fairing. Tapi ini dibikin konsepnya jadi motor klasik. Keren sih," ujar Ika, salah seorang pengunjung kepada Antara.
Sang builder, Rico Arnesto menggarap motor kustom tersebut pada 2015. Butuh waktu sekitar 3,5 bulan untuk menyulap Kawasaki Ninja 250 tahun 2010 menjadi motor klasik beraliran Scrambler.
Dalam pengerjaanya, pria 31 tahun itu tidak melakukan perombakan besar-besaran. Dia mengatakan bahwa mesin dan rangka utama pada motor kustom ini masih menggunakan bawaan standar Ninja 250.
"Sasis mainframe tidak kami ubah, yang diubah subframe ke belakang saja. Jadi terus terang enggak banyak dirombak. mungkin ubahan yang paling signifikan ada di kaki kaki," ucapnya.
Motor kustom Ninja 250 ini menggunakan wheels dan swing arm dari 2010 Triumph speed triple 1050. Shockbreaker belakang memakai merek Bitubo, sedangkan untuk rem depan menggunakan Twin Brembo radial calliper 4 piston.
Adapun untuk fork atau segitiga, Rico menjatuhkan pilihan pada 2010 Triumph speed triple 1050 45 mm, dan untuk bagian ban menggunakan Shinko 705.
"Kalau untuk bagian tangkinya itu custom. Lalu ada perubahan sedikit di bagian rangka, ada ditambahin rangka lagi di bagian depan," kata Rico sembari menjelaskan bahwa penambahan rangka tersebut merupakan salah satu ciri khas yang biasa terdapat pada motor Scrambler.
Perakitan motor kustom Kawasaki Ninja 250 ini menelan biaya hingga Rp80 juta. "Kalau sekarang ada yang mau kustom motor Ninja 250 jadi model kayak gini, biayanya masih sama, sekitar Rp80 juta," ujarnya.
Baca juga: Model baru 2019 dari Ducati
Baca juga: Penjualan Motor Kawasaki Naik Drastis
Sejumlah pengunjung yang hadir, secara bergantian berfoto ataupun juga menjajal menunggangi motor kustom garapan bengkel Gearhead Monkey Garage tersebut.
"Ini unik sih menurut aku. Biasanya kan motor Ninja 250 itu identik sama bodinya yang pakai fairing. Tapi ini dibikin konsepnya jadi motor klasik. Keren sih," ujar Ika, salah seorang pengunjung kepada Antara.
Sang builder, Rico Arnesto menggarap motor kustom tersebut pada 2015. Butuh waktu sekitar 3,5 bulan untuk menyulap Kawasaki Ninja 250 tahun 2010 menjadi motor klasik beraliran Scrambler.
Dalam pengerjaanya, pria 31 tahun itu tidak melakukan perombakan besar-besaran. Dia mengatakan bahwa mesin dan rangka utama pada motor kustom ini masih menggunakan bawaan standar Ninja 250.
"Sasis mainframe tidak kami ubah, yang diubah subframe ke belakang saja. Jadi terus terang enggak banyak dirombak. mungkin ubahan yang paling signifikan ada di kaki kaki," ucapnya.
Motor kustom Ninja 250 ini menggunakan wheels dan swing arm dari 2010 Triumph speed triple 1050. Shockbreaker belakang memakai merek Bitubo, sedangkan untuk rem depan menggunakan Twin Brembo radial calliper 4 piston.
Adapun untuk fork atau segitiga, Rico menjatuhkan pilihan pada 2010 Triumph speed triple 1050 45 mm, dan untuk bagian ban menggunakan Shinko 705.
"Kalau untuk bagian tangkinya itu custom. Lalu ada perubahan sedikit di bagian rangka, ada ditambahin rangka lagi di bagian depan," kata Rico sembari menjelaskan bahwa penambahan rangka tersebut merupakan salah satu ciri khas yang biasa terdapat pada motor Scrambler.
Perakitan motor kustom Kawasaki Ninja 250 ini menelan biaya hingga Rp80 juta. "Kalau sekarang ada yang mau kustom motor Ninja 250 jadi model kayak gini, biayanya masih sama, sekitar Rp80 juta," ujarnya.
Baca juga: Model baru 2019 dari Ducati
Baca juga: Penjualan Motor Kawasaki Naik Drastis