Salatiga (Antaranews Jateng) - PT Smartfren Telecom Tbk terus meningkatkan layanan dan sebagai salah satu cara menunjukkan kekuatan jaringan yang tidak hanya di kota tetapi juga di tol dan daerah pegunungan, Smartfren mengajak para awak media untuk drive test dari Semarang hingga Salatiga via tol.
Berangkat dari Kantor Smartfren Jalan A.Yani Nomor 132 Semarang, seluruh awak media serta tim Smartfren diminta menyambungkan data internet melalui Mifi yang menggunakan Super 4G unlimited dan pada pemberhentian pertama di rest area Banyumanik, seluruh awak media dan tim Smartfren memastikan jaringan Smartfren tidak mengalami buffering.
Drive test dilanjutkan ke Salatiga melalui tol Salatiga yang melewati perbukitan dan hanya pada spot tertentu terjadi buffering.
"Ada spot yang hilang, tapi itu pun cepat nyambung lagi. Setelah ini dilanjutkan perjalanan ke daerah pegunungan daerah Bandungan," kata Regional Brand Activation Manager North Central Java Hardi Agus memberikan penjelasan pada pemberhentian di Laras Asri Salatiga.
Regional Network Operation Manager North Central Java Wahyudiono menambahkan bahwa untuk pengguna di tol tidak banyak, tetapi jaringan tetap harus ada, karena bagian dari komitmen Smartfren terus advance.
Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren Munir Syahda Prabowo menambahkan jaringan Smartfren sudah 100 persen 4G dan pada handset dengan aplikasi cat.9 ke atas mampu menerima kecepatan koneksi hingga 198 Mbps yang ditandai dengan tanda 4G+.
"Fokus kami memberikan layanan yang lebih baik,
50 persen menurunkan angka buffering time reduced," kata Munir.
Munir menambahkan dengan luasnya jaringan Smartfren yang telah 100 persen 4G, menjadikan tingkat kepuasan pengguna juga naik di tahun 2018 menjadi 75,7 persen dari yang sebelumnya 72.7 persen di tahun 2017 (akhir tahun ditargetkan bisa terpenuhi 85 persen).
"Sementara pengguna yang mengaku biasa-biasa saja dengan produk Smartfren pada tahun 2017 sebanyak 4 persen, turun menjadi 2,8 persen dan kami menargetkan menjadi satu persen," jelasnya.
Meningkatnya kepuasan pengguna Smartfren tersebut, tambah Munir karena terjangkau harga yang ditawarkan yakni Rp65 ribu untuk paket internet kuota tanpa batas Super 4G Unlimited dalam bentuk kartu baru dan voucher data fisik.
Sementara pilihan lainya kuota internet super besar
Super 4G Kuota dengan beragam pilihan harga Rp30 ribu (10GB), Rp40 ribu (16GB), Rp60 ribu (30GB), dan Rp100 ribu (60GB).
Berangkat dari Kantor Smartfren Jalan A.Yani Nomor 132 Semarang, seluruh awak media serta tim Smartfren diminta menyambungkan data internet melalui Mifi yang menggunakan Super 4G unlimited dan pada pemberhentian pertama di rest area Banyumanik, seluruh awak media dan tim Smartfren memastikan jaringan Smartfren tidak mengalami buffering.
Drive test dilanjutkan ke Salatiga melalui tol Salatiga yang melewati perbukitan dan hanya pada spot tertentu terjadi buffering.
"Ada spot yang hilang, tapi itu pun cepat nyambung lagi. Setelah ini dilanjutkan perjalanan ke daerah pegunungan daerah Bandungan," kata Regional Brand Activation Manager North Central Java Hardi Agus memberikan penjelasan pada pemberhentian di Laras Asri Salatiga.
Regional Network Operation Manager North Central Java Wahyudiono menambahkan bahwa untuk pengguna di tol tidak banyak, tetapi jaringan tetap harus ada, karena bagian dari komitmen Smartfren terus advance.
Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren Munir Syahda Prabowo menambahkan jaringan Smartfren sudah 100 persen 4G dan pada handset dengan aplikasi cat.9 ke atas mampu menerima kecepatan koneksi hingga 198 Mbps yang ditandai dengan tanda 4G+.
"Fokus kami memberikan layanan yang lebih baik,
50 persen menurunkan angka buffering time reduced," kata Munir.
Munir menambahkan dengan luasnya jaringan Smartfren yang telah 100 persen 4G, menjadikan tingkat kepuasan pengguna juga naik di tahun 2018 menjadi 75,7 persen dari yang sebelumnya 72.7 persen di tahun 2017 (akhir tahun ditargetkan bisa terpenuhi 85 persen).
"Sementara pengguna yang mengaku biasa-biasa saja dengan produk Smartfren pada tahun 2017 sebanyak 4 persen, turun menjadi 2,8 persen dan kami menargetkan menjadi satu persen," jelasnya.
Meningkatnya kepuasan pengguna Smartfren tersebut, tambah Munir karena terjangkau harga yang ditawarkan yakni Rp65 ribu untuk paket internet kuota tanpa batas Super 4G Unlimited dalam bentuk kartu baru dan voucher data fisik.
Sementara pilihan lainya kuota internet super besar
Super 4G Kuota dengan beragam pilihan harga Rp30 ribu (10GB), Rp40 ribu (16GB), Rp60 ribu (30GB), dan Rp100 ribu (60GB).