Magelang (Antaranews Jateng) - Cabang sepatu roda Kota Magelang meraih enam medali emas, enam perak, dan dua perunggu pada Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah 2018 di Stadion Manahan, Kota Surakarta.
"Capaian enam emas ini melampaui target kami dua emas," kata pelatih sepatu roda Kota Magelang, Bowo, dalam keterangan tertulis Humas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Magelang yang diterima di Magelang, Sabtu.
Pada pertandingan terakhir, tim sepatu roda Kota Magelang turun di nomor 5.000 meter tean time trial (TTT). Tim putri terdiri atas Natasya, Monica, dan Nafisa kalah empat detik dari Banyumas dengan waktu 08.26 detik. Kota Magelang dengan waktu 08.30 sehingga mendapat perak.
Tim putra yang turun di nomor yang sama, yakni Alfonsiun, Yoshua, dan Stevanus dengan waktu 07.51 detik. Saingan terdekat Banyumas dengan waktu 07.54.
"Dari 35 kontingen, Kota Magelang meraih medali emas terbanyak, menjadi juara umum untuk cabang ini," katanya.
Sementara itu, tim selam Kota Magelang meraih satu emas, empat perak, dan dua perunggu. Pada Sabtu ini, cabang tersebut mengakhiri perlombaan.
Ketua Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kota Magelang sekaligus pelatih, Hernawan, berterima kasih atas dukungan berbagai kalangan sehingga para atlet tampil terbaik.
"Semoga hasil ini bisa menjadi motivasi dan pemacu semangat atlet selam kita di 'event' yang lain," katanya.
Di cabang arung jeram di Kali Elo Kabupaten Magelang, atlet Agung Yudianto meraih perak untuk nomor R4 H2H.
Hingga Sabtu, Kontingen Kota Magelang menduduki peringkat kedua perolehen sementara medali Porprov Jateng di Kota Surakarta selama 19-25 Oktober 2017. Kontingen Kota Magelang meraih tujuh emas, tujuh perak, dan empat perunggu. Peringat pertama sementara ditempati Kota Semarang dengan 10 emas, sembilan perak, dan lima perunggu, sedangkan peringkat ketiga sementara Kabupaten Kudus dengan tujuh emas, empat perak, dan satu perunggu.
"Capaian enam emas ini melampaui target kami dua emas," kata pelatih sepatu roda Kota Magelang, Bowo, dalam keterangan tertulis Humas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Magelang yang diterima di Magelang, Sabtu.
Pada pertandingan terakhir, tim sepatu roda Kota Magelang turun di nomor 5.000 meter tean time trial (TTT). Tim putri terdiri atas Natasya, Monica, dan Nafisa kalah empat detik dari Banyumas dengan waktu 08.26 detik. Kota Magelang dengan waktu 08.30 sehingga mendapat perak.
Tim putra yang turun di nomor yang sama, yakni Alfonsiun, Yoshua, dan Stevanus dengan waktu 07.51 detik. Saingan terdekat Banyumas dengan waktu 07.54.
"Dari 35 kontingen, Kota Magelang meraih medali emas terbanyak, menjadi juara umum untuk cabang ini," katanya.
Sementara itu, tim selam Kota Magelang meraih satu emas, empat perak, dan dua perunggu. Pada Sabtu ini, cabang tersebut mengakhiri perlombaan.
Ketua Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kota Magelang sekaligus pelatih, Hernawan, berterima kasih atas dukungan berbagai kalangan sehingga para atlet tampil terbaik.
"Semoga hasil ini bisa menjadi motivasi dan pemacu semangat atlet selam kita di 'event' yang lain," katanya.
Di cabang arung jeram di Kali Elo Kabupaten Magelang, atlet Agung Yudianto meraih perak untuk nomor R4 H2H.
Hingga Sabtu, Kontingen Kota Magelang menduduki peringkat kedua perolehen sementara medali Porprov Jateng di Kota Surakarta selama 19-25 Oktober 2017. Kontingen Kota Magelang meraih tujuh emas, tujuh perak, dan empat perunggu. Peringat pertama sementara ditempati Kota Semarang dengan 10 emas, sembilan perak, dan lima perunggu, sedangkan peringkat ketiga sementara Kabupaten Kudus dengan tujuh emas, empat perak, dan satu perunggu.