Purwokerto (Antaranews Jateng) - Ratusan warga dari berbagai wilayah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, antusias mengikuti penukaran kartu ATM/debit lama dengan kartu ATM/debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN).

Penukaran kartu tersebut dilakukan di gerai masing-masing bank penerbit kartu ATM/debit yang mengikuti kegiatan Peluncuran dan Kampanye Gerbang Pembayaran Nasional yang digelar Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto di Alun-Alun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Minggu.

Salah seorang warga, Sutri mengaku sengaja menukarkan kartu ATM/debitnya dengan kartu ATM/debit berlogo GPN.

Akan tetapi dia belum mengetahui secara jelas manfaat yang diberikan kartu ATM/debit berlogo GPN karena baru tahu jika ada kartu tersebut.

"Tapi mungkin dengan kartu ini lebih enak, lebih luas penggunaannya, dan mudah," katanya.

Warga lainnya, Hendra mengaku tertarik untuk menukarkan kartu ATM/debit lamanya dengan kartu ATM/debit berlogo GPN.

Ia mengatakan berdasarkan informasi, manfaat yang dapat diperoleh dari kartu ATM/debit berlogo GPN adalah kemudahan dalam bertransaksi nontunai.

"Informasinya kalau menggunakan kartu berlogo GPN lebih mudah dalam bertransaksi dan biayanya juga murah. Kalau pakai kartu yang lama harus menyesuaikan dengan EDC (Electronic Data Capture) bank penerbit saat kita akan bertransaksi di kasir dan biayanya cukup tinggi jika menggunakan EDC bank lain," katanya.

Bank Indonesia selaku otoritas sistem pembayaran bersama perbankan telah meluncurkan kartu berlogo GPN pada tanggal 31 Mei 2018 di Jakarta. 

Dalam hal ini, GPN merupakan suatu sistem yang mengintegrasikan berbagai instrumen dan kanal pembayaran secara nasional untuk menciptakan interkoneksi dan interoperabilitas.

Dengan interkoneksi dan interoperabilitas, GPN memungkinkan transaksi elektronik dapat digunakan oleh seluruh masyarakat Indonesia sehingga masyarakat bisa menikmati layanan transaksi nontunai yang aman, berkualitas, dan efisien.

Selain itu, masyarakat yang telah memiliki kartu ATM/debit berlogo GPN dapat bertransaksi di kasir tanpa harus menyesuaikan mesin EDC dari bank penerbit kartu dengan biaya yang lebih murah.     

Pewarta : Sumarwoto
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024