Temanggung (Antaranews Jateng) - Memeriahkan Hari Bhakti Adyaksa ke-58 dan HUT ke-18 Ikatan Adhyaksa Dharmakarini, Kejaksaan Negeri Temanggung, Jawa Tengah, menyelenggarakan donor darah.
Kepala Kejaksaan Negeri Temanggung, Fransica Juwariyah, di Temanggung, Selasa, mengatakan kegiatan sosial ini bekerja sama dengan PMI Temanggung, Kodim 0706/Temanggung, ASN Pemkab Temanggung, dan pelajar.
Ia mengatakan, dalam rangkaian Hari Bhakti Adyaksa juga? dilakukan kegiatan jalan sehat, dan kegiatan sosial lainnya.
"Donor darah ini merupakan bakti sosial untuk masyarakat umum. Pesertanya selain karyawan Kejaksaan Negeri Temanggung juga dari TNI dan sejumlah pelajar. Nantinya, kantong-kantong darah ini akan dikumpulkan oleh PMI dan digunakan bagi orang yang membutuhkan," katanya.
Pihaknya juga menggelar sejumlah perlombaan untuk anak-anak seperti mewarnai gambar, lomba tenis meja untuk karyawan Kejari Temanggung, futsal, dan bakti sosial ke panti asuhan.
"Melalui kegiatan itu diharapkan menumbuhkan rasa empati di kalangan korps adhyaksa bahwa hidup harus berbagi," katanya.
Petugas PMI Temanggung, Tasrifan mengemukakan, donor darah kali ini ditargetkan mendapat 50 sampai 75 kantong darah.
Jumlah tersebut merupakan titik aman untuk mencukupi kebutuhan darah harian di Kabpuaten Temanggung yang rata-rata ada permintaan sekitar 30- an kantong darah per hari.
"Rata-rata permintaan darah ke PMI Temanggung antara 25 sampai 30- an kantong per hari, maka kalau mendapat 50 sampai 75 kantong aman. Kami kemarin(Senin) agak kesulitan golongan darah A dan hari ini(Selasa) yang kurang golongan darah AB tinggal sedikit," katanya.
Kepala Kejaksaan Negeri Temanggung, Fransica Juwariyah, di Temanggung, Selasa, mengatakan kegiatan sosial ini bekerja sama dengan PMI Temanggung, Kodim 0706/Temanggung, ASN Pemkab Temanggung, dan pelajar.
Ia mengatakan, dalam rangkaian Hari Bhakti Adyaksa juga? dilakukan kegiatan jalan sehat, dan kegiatan sosial lainnya.
"Donor darah ini merupakan bakti sosial untuk masyarakat umum. Pesertanya selain karyawan Kejaksaan Negeri Temanggung juga dari TNI dan sejumlah pelajar. Nantinya, kantong-kantong darah ini akan dikumpulkan oleh PMI dan digunakan bagi orang yang membutuhkan," katanya.
Pihaknya juga menggelar sejumlah perlombaan untuk anak-anak seperti mewarnai gambar, lomba tenis meja untuk karyawan Kejari Temanggung, futsal, dan bakti sosial ke panti asuhan.
"Melalui kegiatan itu diharapkan menumbuhkan rasa empati di kalangan korps adhyaksa bahwa hidup harus berbagi," katanya.
Petugas PMI Temanggung, Tasrifan mengemukakan, donor darah kali ini ditargetkan mendapat 50 sampai 75 kantong darah.
Jumlah tersebut merupakan titik aman untuk mencukupi kebutuhan darah harian di Kabpuaten Temanggung yang rata-rata ada permintaan sekitar 30- an kantong darah per hari.
"Rata-rata permintaan darah ke PMI Temanggung antara 25 sampai 30- an kantong per hari, maka kalau mendapat 50 sampai 75 kantong aman. Kami kemarin(Senin) agak kesulitan golongan darah A dan hari ini(Selasa) yang kurang golongan darah AB tinggal sedikit," katanya.