Boyolali (Antaranews Jateng) - Kabupaten Boyolali akan membangun rumah sakit berkelas internasional di lereng Gunung Merapi dan Merbabu, kata Bupati Boyolali Seno Samodro.
     
"Boyolali membangun rumah sakit internasional di lereng Merapi-Merbabu tidak lama lagi bakal terwujud," katanya di Boyolali, Rabu.

Ia menjelaskan perencanaan pembangunan rumah sakit tersebut sudah dilakukan, sedangkan selangkah lagi mencapai kesepakaan dengan pihak investor.

"Kami sudah melihat dan mempelajari rencana anggaran biaya ((RAB) proyek rumah sakit itu," katanya.

Ia menyebut dalam bulan-bulan ke depan ini, rencana pembangunan rumah sakit tersebut segera ditindaklanjuti.

Ia mengatakan pada tahap awal pembangunan rumah sakit tersebut diperkirakan menghabiskan  anggaran sekitar Rp500 miliar karena peralatan yang disediakan merupakan alat canggih untuk kesehatan.

Menyinggung soal lahan rumah sakit, kata dia, lokasinya strategis dengan tanah seluas 1,5 hektare.

Namun, saat ini pihaknya belum bisa menjelaskan  secara rinci soal lokasi rumah sakit dan investor.
 
"Rumah sakit itu berkualitas karena pealatan yang komplit dan canggih, sehingga anggarannya cukup mahal untuk belanja alat-alat medis," katanya.

Ia mengatakan rumah sakit internasional itu dapat menjadi rujukan berobat masyarakat Indonesia. Masyarakat tak perlu keluar negeri seperti Singapura untuk berobat, akan tetapi bisa ke rumah sakit di lereng Merapi-Merbabu Kabupaten Boyolali itu karena sudah lebih maju sistemnya.

"Kami optimis rumah sakit internasional itu, nantinya dapat menjadi jawaban pengobatan penyakit yang tidak dapat ditangani di Indonesia," katanya.


 

 

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024