Purwokerto (Antaranews Jateng) - Warga Kabupaten Banyumas antusias mendatangi tempat pemungutan suara untuk menggunakan hak pilih mereka dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banyumas maupun Pilkada Jawa Tengah.
Dari pantauan di sejumlah wilayah kota Purwokerto, Banyumas, Rabu pagi, warga tampak berduyun-duyun mendatangi TPS di sekitar tempat tinggal mereka, salah satunya TPS 1 Kelurahan Pabuwaran, Kecamatan Purwokerto Utara.
Salah seorang warga, Firdaus mengaku sengaja datang lebih awal karena harus piket di tempat kerjanya.
"Kebetulan saya nanti siang piket di tempat kerja, jadi saya datang ke TPS lebih awal untuk menggunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani," katanya.
Ia mengharapkan pemimpin ke depan dapat membawa kemajuan bagi Kabupaten Banyumas dan Provinsi Jawa Tengah.
Kalaupun petahana terpilih kembali, kata dia, diharapkan dapat lebih baik lagi dalam memimpin Banyumas atau Jawa Tengah.
Warga lainnya, Tarsih mengaku terpaksa kembali ke rumah untuk mengambil kartu tanda penduduk elektronik agar bisa menggunakan hak suaranya.
"Tadi saya sudah sampai di TPS 1 Pabuwaran, tapi lupa enggak bawa KTP sehingga saya pulang untuk mengambilnya karena kata teman, kita harus menunjukkan KTP kepada petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara)," katanya.
Sementara dari pantauan di TPS 1 Pabuwaran, tempat pemungutan suara itu dihias dengan berbagai bunga yang terbuat dari limbah plastik.
Salah seorang petugas KPPS 1 Pabuwaran, Joni Jonthe mengatakan hiasan-hiasan dari limbah itu sengaja dibuat untuk menarik minat warga datang ke TPS.
"Biar TPS-nya ramai dan warga bisa berswafoto," kata dia yang menggagas hiasan di TPS 1 Pabuwaran itu.
Ia mengatakan sebelum pemungutan suara dimulai, pihaknya juga menggelar kesenian tradisional Banyumas berupa "begalan" guna memberikan petuah-petuah yang berkaitan dengan pilkada kepada masyarakat.
Menurut dia, jumlah pemilih di TPS 1 Pabuwaran sebanyak 487 orang yang terdiri atas 240 laki-laki dan 247 perempuan.
Banyumas merupakan salah satu dari tujuh kabupaten/kota di Jawa Tengah yang menggelar Pilkada Serentak pada tanggal 27 Juni 2018 berbarengan dengan Pilkada Jateng.
Enam kabupaten/kota lainnya, yakni Kabupaten Temanggung, Kudus, Karanganyar, Tegal, Magelang, dan Kota Tegal.
Jumlah pemilih di Banyumas berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT)
yang ditetapkan pada tanggal 19 April 2018 tercatat sebanyak 1.302.438 orang yang terdiri atas 649.154 laki-laki dan 653.284 perempuan serta tersebar di 3.180 TPS, 331 desa/kelurahan, dan 27 kecamatan.
Pasangan calon bupati dan wakil bupati yang menjadi peserta Pilkada Banyumas terdiri atas Mardjoko/Ifan Haryanto dan Achmad Husein/Sadewo Tri Lastiono.
Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyumas, Calon Bupati Mardjoko menggunakan hak pilihnya di TPS 2 Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat, sedangkan Calon Wakil Bupati Ifan Haryanto yang tinggal di Desa Sokaraja Lor, Kecamatan Sokaraja, tidak bisa menggunakan hak pilih karena masih ber-KTP Bogor.
Sementara Calon Bupati Achmad Husein menggunakan hak pilihnya di TPS 4 Desa Pasiraman, Kecamatan Pekuncen, sedangkan Calon Wakil Bupati Sadewo Tri Lastiono di TPS 9 Kelurahan Purwokerto Kulon, Kecamatan Purwokerto Selatan.
Dari pantauan di sejumlah wilayah kota Purwokerto, Banyumas, Rabu pagi, warga tampak berduyun-duyun mendatangi TPS di sekitar tempat tinggal mereka, salah satunya TPS 1 Kelurahan Pabuwaran, Kecamatan Purwokerto Utara.
Salah seorang warga, Firdaus mengaku sengaja datang lebih awal karena harus piket di tempat kerjanya.
"Kebetulan saya nanti siang piket di tempat kerja, jadi saya datang ke TPS lebih awal untuk menggunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani," katanya.
Ia mengharapkan pemimpin ke depan dapat membawa kemajuan bagi Kabupaten Banyumas dan Provinsi Jawa Tengah.
Kalaupun petahana terpilih kembali, kata dia, diharapkan dapat lebih baik lagi dalam memimpin Banyumas atau Jawa Tengah.
Warga lainnya, Tarsih mengaku terpaksa kembali ke rumah untuk mengambil kartu tanda penduduk elektronik agar bisa menggunakan hak suaranya.
"Tadi saya sudah sampai di TPS 1 Pabuwaran, tapi lupa enggak bawa KTP sehingga saya pulang untuk mengambilnya karena kata teman, kita harus menunjukkan KTP kepada petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara)," katanya.
Sementara dari pantauan di TPS 1 Pabuwaran, tempat pemungutan suara itu dihias dengan berbagai bunga yang terbuat dari limbah plastik.
Salah seorang petugas KPPS 1 Pabuwaran, Joni Jonthe mengatakan hiasan-hiasan dari limbah itu sengaja dibuat untuk menarik minat warga datang ke TPS.
"Biar TPS-nya ramai dan warga bisa berswafoto," kata dia yang menggagas hiasan di TPS 1 Pabuwaran itu.
Ia mengatakan sebelum pemungutan suara dimulai, pihaknya juga menggelar kesenian tradisional Banyumas berupa "begalan" guna memberikan petuah-petuah yang berkaitan dengan pilkada kepada masyarakat.
Menurut dia, jumlah pemilih di TPS 1 Pabuwaran sebanyak 487 orang yang terdiri atas 240 laki-laki dan 247 perempuan.
Banyumas merupakan salah satu dari tujuh kabupaten/kota di Jawa Tengah yang menggelar Pilkada Serentak pada tanggal 27 Juni 2018 berbarengan dengan Pilkada Jateng.
Enam kabupaten/kota lainnya, yakni Kabupaten Temanggung, Kudus, Karanganyar, Tegal, Magelang, dan Kota Tegal.
Jumlah pemilih di Banyumas berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT)
yang ditetapkan pada tanggal 19 April 2018 tercatat sebanyak 1.302.438 orang yang terdiri atas 649.154 laki-laki dan 653.284 perempuan serta tersebar di 3.180 TPS, 331 desa/kelurahan, dan 27 kecamatan.
Pasangan calon bupati dan wakil bupati yang menjadi peserta Pilkada Banyumas terdiri atas Mardjoko/Ifan Haryanto dan Achmad Husein/Sadewo Tri Lastiono.
Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyumas, Calon Bupati Mardjoko menggunakan hak pilihnya di TPS 2 Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat, sedangkan Calon Wakil Bupati Ifan Haryanto yang tinggal di Desa Sokaraja Lor, Kecamatan Sokaraja, tidak bisa menggunakan hak pilih karena masih ber-KTP Bogor.
Sementara Calon Bupati Achmad Husein menggunakan hak pilihnya di TPS 4 Desa Pasiraman, Kecamatan Pekuncen, sedangkan Calon Wakil Bupati Sadewo Tri Lastiono di TPS 9 Kelurahan Purwokerto Kulon, Kecamatan Purwokerto Selatan.