Kudus (Antaranews Jateng) - Perum Bulog Divisi Regional Jawa Tengah memastikan bahwa ketersediaan beras yang ada cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Jawa Tengah selama lima bulan mendatang, kata Kepala Bidang Pengadaan Perum Bulog Divisi Regional Jateng Ismoyo Dwi Djantoro.

     "Artinya, saat Lebaran 2018 tersedia cukup sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya ditemui di Kudus, Senin.

     Ia mengatakan stok beras yang dikuasai Bulog Divisi Regional Jateng saat ini sebanyak 55.000 ton setara beras.
   
 Jumlah beras sebanyak itu, katanya, masih bisa bertambah seiring masih adanya penyerapan dari para mitra Bulog.
   
 Sementara target penyerapan beras tahun 2018 setelah direvisi, katanya, sebanyak 333.000 ton.
   
 Dari puluhan ton beras yang dikuasai Bulog saat ini, tersimpan di sejumlah gudang Bulog yang tersebar di beberapa kabupaten/kota, di antaranya Kabupaten Pati sebanyak 17.175 ton, Semarang sebanyak 13.700 ton, Surakarta sebanyak 11.200 ton dan Pekalongan sebanyak 13.700 ton.

     Karena rastramakin berkurang, tingkat ketahanan pangan semakin bagus karena stok beras yang dikuasai Bulog tersedia cukup.

     Dalam rangka menjaga stabilitas harga beras di pasaran, Bulog juga melakukan pasar murah, selain distribusi bantuan sosial beras untuk masyarakat kurang sejahtera sebanyak 10 kilogram untuk setiap penerima manfaat.

     Sementara harga jual beras di pasaran, katanya, belum ada lonjakan.

     "Kalaupun terjadi fluktuasi harga di pasaran tentunya masih dalam batas yang wajar," ujarnya. 

     Kepala Perum Bulog Subdivre II Pati Muhammad Taufiq mengungkapkan bahwa stok beras yang dikuasai Perum Bulog Pati cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama empat bulan lebih. 
     Jumlah beras yang tersimpan di gudang saat ini, katanya, masih bisa bertambah karena penyerapan beras dari mitra tetap berjalan.

     Adapun beras yang berhasil diserap dari petani melalui para mitra Bulog, kata dia, hingga kini mencapai 26,1 persen dari target sebanyak 20.368 ton.

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024