Magelang - Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Magelang, Jawa Tengah menyelenggarakan seminar dan lokakarya bedah sesar (sectio caesaria) pada domba/kambing di kampus setempat belum lama ini.
Kegiatan tersebut diikuti oleh dokter hewan anggota Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jawa Tengah III dan dokter hewan non-anggota di sekitar wilayah PDHI Jawa Tengah III.
Lokakarya tersebut bermaksud untuk meningkatkan kompetensi anggota cabang PDHI Jawa Tengah III. Workshop tersebut merupakan wujud dari upaya pendidikan berkelanjutan.
Bedah sesar (sectio caesaria) adalah pengeluaran foetus, yang umumnya pada waktu partus, melalui laparohisterektomi (pembedahan pada perut dan uterus), sebuah penyayatan pada dinding perut untuk mengeluarkan anak (foetus) pada sapi atau hewan-hewan lainnya.
Bedah sesar dikenal juga dengan bedah-C, yang dibutuhkan pada ternak-ternak dewasa dimana pada saat partus melalui vagina terlalu sulit (distokia) bagi induk atau berbahaya bagi kehidupan sang induk atau pada keselamatan anaknya atau apabila peternak berkeinginan supaya foetus dikeluarkan secara hidup.
Salah satu jenis pembedahan yang bias dilakukan pada kambing/domba jika dibutuhkan adalah pembedahan bagian reproduksi. Pembedahan pada daerah ini dilakukan untuk memperbaiki atau mengatasi masalah kesulitan yang terjadi pada alat reproduksi.
Namun, juga perlu diingat bahwa pembedahan reproduksi harus hati-hati karena sangat besar peranannya dalam perkembangan janin.
Oleh karena itu maka PDHI Cabang Jawa Tengah III berkerja sama dengan STPP Magelang menyelenggarakan lokakarya bagi dokter hewan anggota PDHI Jawa Tengah III dan dokter non-anggota di sekitar wilayah PDHI Jawa Tengah III guna menambah wawasan dan keterampilan dalam persiapan, indikasi, peralatan, obat, bahan dan teknik bedah sesar pada kambing/domba.
Tujuan lain adalah meningkatkan kualitas organisasi PDHI Cabang Jawa Tengah III melalui peningkatan kualitas sumber daya pengurus dan anggota.
Kemudian, menambah ketrampilan bedah sesar pada kambing/domba guna peningkatan kualitas pelayanan jasa veteriner menuju standar pelayanan jasa yang memberikan kepuasan kepada klien dan kesejahteraan hewan (patient).
Selain itu, juga meningkatkan peran dan eksistensi dokter hewan anggota PDHI cabang Jawa Tengah III di wilayan kerjanya. Kemudian, meningkatkan profesionalisme melalui peningkatan kompetensi sumber daya manusia anggota PDHI Cabangb Jawa Tengah III. (stpp/tantyanuar)
Kegiatan tersebut diikuti oleh dokter hewan anggota Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jawa Tengah III dan dokter hewan non-anggota di sekitar wilayah PDHI Jawa Tengah III.
Lokakarya tersebut bermaksud untuk meningkatkan kompetensi anggota cabang PDHI Jawa Tengah III. Workshop tersebut merupakan wujud dari upaya pendidikan berkelanjutan.
Bedah sesar (sectio caesaria) adalah pengeluaran foetus, yang umumnya pada waktu partus, melalui laparohisterektomi (pembedahan pada perut dan uterus), sebuah penyayatan pada dinding perut untuk mengeluarkan anak (foetus) pada sapi atau hewan-hewan lainnya.
Bedah sesar dikenal juga dengan bedah-C, yang dibutuhkan pada ternak-ternak dewasa dimana pada saat partus melalui vagina terlalu sulit (distokia) bagi induk atau berbahaya bagi kehidupan sang induk atau pada keselamatan anaknya atau apabila peternak berkeinginan supaya foetus dikeluarkan secara hidup.
Salah satu jenis pembedahan yang bias dilakukan pada kambing/domba jika dibutuhkan adalah pembedahan bagian reproduksi. Pembedahan pada daerah ini dilakukan untuk memperbaiki atau mengatasi masalah kesulitan yang terjadi pada alat reproduksi.
Namun, juga perlu diingat bahwa pembedahan reproduksi harus hati-hati karena sangat besar peranannya dalam perkembangan janin.
Oleh karena itu maka PDHI Cabang Jawa Tengah III berkerja sama dengan STPP Magelang menyelenggarakan lokakarya bagi dokter hewan anggota PDHI Jawa Tengah III dan dokter non-anggota di sekitar wilayah PDHI Jawa Tengah III guna menambah wawasan dan keterampilan dalam persiapan, indikasi, peralatan, obat, bahan dan teknik bedah sesar pada kambing/domba.
Tujuan lain adalah meningkatkan kualitas organisasi PDHI Cabang Jawa Tengah III melalui peningkatan kualitas sumber daya pengurus dan anggota.
Kemudian, menambah ketrampilan bedah sesar pada kambing/domba guna peningkatan kualitas pelayanan jasa veteriner menuju standar pelayanan jasa yang memberikan kepuasan kepada klien dan kesejahteraan hewan (patient).
Selain itu, juga meningkatkan peran dan eksistensi dokter hewan anggota PDHI cabang Jawa Tengah III di wilayan kerjanya. Kemudian, meningkatkan profesionalisme melalui peningkatan kompetensi sumber daya manusia anggota PDHI Cabangb Jawa Tengah III. (stpp/tantyanuar)