Pekalongan (Antaranews Jateng) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menjamin pasokan kebutuhan pokok, seperti daging dan telur, selama Ramadhan 1439 Hijriah aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terhadap barang komoditas itu.
Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat dan Vertiner Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Wildanul Hadiq di Pekalongan, Kamis, mengatakan bahwa selama tiga buan terakhir produksi daging sapi bisa mencapai 112 kilogram per bulan.
"Adapun produksi daging jenis unggas mencapai sekitar 312 kilogram/bulan dan telur 56 ribu/bulan. Oleh karena, kami menjamin pasokan kebutuhan pokok masih aman pada Ramadhan hingga Lebaran 2018," katanya.
Kendati demikian, kata dia, memasuki awal Ramadhan konsumsi produk segar mulai meningkat tetapi produksi masih mampu memenuhi permintaan masyarakat.
Ia mengatakan memasuki awal Ramadhan 1439 Hijriah, permintaan masyarakat terhadap daging sapi sedikit meningkat, tetapi hal itu belum memengaruhi harga komoditas tersebut.
"Harga daging masih relatif stabil yaitu sekitar Rp110 ribu per kilogram hingga Rp96 ribu per kilogram, tinggal melihat kualitas daging itu," katanya.
Dia mengatakan harga daging dengan kualitas kategori dua mencapai Rp96 ribu/kilogram, daging kasaran dan otot Rp95 ribu/kg, kikil Rp85 ribu/kg, cingur Rp50 ribu/kg, tulang iga Rp60 ribu/kg, dan buntut Rp70 ribu/kilogram.
Pedagang daging sapi, Nunuk, mengatakan harga daging akan terus stabil selama pasokannya lancar dan tercukupi selama Ramadhan hingga Lebaran 2018.
"Harga daging tidak bisa dipastikan akan naik ketika menjelang Lebaran. Kendati demikian sebagian masyarakat cenderung membeli daging halus daripada daging kasaran," katanya.
Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat dan Vertiner Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Wildanul Hadiq di Pekalongan, Kamis, mengatakan bahwa selama tiga buan terakhir produksi daging sapi bisa mencapai 112 kilogram per bulan.
"Adapun produksi daging jenis unggas mencapai sekitar 312 kilogram/bulan dan telur 56 ribu/bulan. Oleh karena, kami menjamin pasokan kebutuhan pokok masih aman pada Ramadhan hingga Lebaran 2018," katanya.
Kendati demikian, kata dia, memasuki awal Ramadhan konsumsi produk segar mulai meningkat tetapi produksi masih mampu memenuhi permintaan masyarakat.
Ia mengatakan memasuki awal Ramadhan 1439 Hijriah, permintaan masyarakat terhadap daging sapi sedikit meningkat, tetapi hal itu belum memengaruhi harga komoditas tersebut.
"Harga daging masih relatif stabil yaitu sekitar Rp110 ribu per kilogram hingga Rp96 ribu per kilogram, tinggal melihat kualitas daging itu," katanya.
Dia mengatakan harga daging dengan kualitas kategori dua mencapai Rp96 ribu/kilogram, daging kasaran dan otot Rp95 ribu/kg, kikil Rp85 ribu/kg, cingur Rp50 ribu/kg, tulang iga Rp60 ribu/kg, dan buntut Rp70 ribu/kilogram.
Pedagang daging sapi, Nunuk, mengatakan harga daging akan terus stabil selama pasokannya lancar dan tercukupi selama Ramadhan hingga Lebaran 2018.
"Harga daging tidak bisa dipastikan akan naik ketika menjelang Lebaran. Kendati demikian sebagian masyarakat cenderung membeli daging halus daripada daging kasaran," katanya.