Temanggung (Antaranews Jateng) - Ratusan anggota Barisan Serba Guna (Banser) dan GP Ansor Kabupaten Temanggung, Selasa, mendatangi Markas Kepolisian Resor Temanggung untuk mendoakan korban bom Surabaya.

     Ketua Banser Temanggung Lutfi Arifin dan Ketua GP Ansor Temanggung Syukron Wahid beserta anggotanya diterima langsung oleh Kapolres Temanggung AKBP Wiyono Eko Prasetyo di halaman Mapolres Temanggung.

     Ratusan Banser dan Ansor melaksanakan tahlil dan mendoakan korban bom yang meninggal dunia, kemudian mereka melanjutkan komitmennya mendukung pemerintah dalam menjaga stabilitas keamanan dan juga tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

     Syukron Wahid mengatakan bahwa Banser dan Ansor berbelasungkawa atas korban bom di Surabaya akibat ulah para teroris. Pihaknya menyatakan mendukung upaya Polri memberantas terorisme.

    Ansor dan Banser, kata Syukron Wahid, berkomitmen menjaga tegaknya NKRI dari rongrongan dan upaya pihak-pihak yang mengganggu persatuan dan kesatuan RI.

     "Ansor dan Banser berkomitmen untuk menjaga NKRI serta akan berusaha membantu menjaga Kabupaten Temanggung aman, damai, dan tenteram," kata Syukron Wahid.

     Kapolres Temanggung AKBP Wiyono Eko Prasetyo menyampaikan terima kasih kepada Banser maupun Ansor yang telah meluangkan waktunya untuk mendoakan para korban bom Surabaya dan mendukung Polri.

     Kapolres mengimbau semua pihak untuk selalu bersyukur dan terbuka terhadap lingkungan guna mencegah terorisme.

     "Mari berdoa agar mereka yang mepunyai paham radikalisme diberikan hidayah oleh Allah Swt. dan bisa kembali ke jalan yang benar," katanya.

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024