Solo (Antaranews Jateng) - Partai NasDem menargetkan semua daerah pemilihan (Dapil) di wilayah Jawa Tengah dapat terisi minimal satu kursi untuk wakilnya pada Pemilihan Legislatif 2019 mendatang.
"Target kursi dari Partai NasDem di Jateng, semua Dapil yang Pileg sebelumnya kosong, dan pada 2019 dapat terisi minimal satu wakil rakyatnya," kata Ketua Mahkamah Partai NasDem Saur Hutabarat, usai membuka Rapat Koordinasi Wilayah Partai NasDem Jateng, target "Menang Besar Menuju Tiga Besar", di Solo, Minggu.
Saur Hutabarat mengatakan anggota DPRD dari NasDem yang sudah mendapatkan kursi di Kabupaten dan kota diharapkan mereka mampu dipertahanan. Jadi target itu, agar supaya setiap Dapil, NasDem ada wakil rakyatnya di DPRD kabupaten dan kota, Provinsi hingga DPR RI."Targetnya NasDem terisi semua minimal satu kursi setiap daerah, sehingga partainya memiliki wakil rakyat di setiap daerahnya di Jateng, sehingga target Menang besar menuju tiga besar secara nasional dapat tercapai," kata Saur Hutabarat.
Saur mengatakan Partai NasDem pada Pileg sebelumnya di Jateng memang banyak yang kosong seperti Cilacap, Solo dan sekitarnya. Untuk itu, pihaknya meminta semua pengurus Partai NasDem untuk bersatu terutama yang masih kosong atau tidak ada kursi di DPRD bisa terisi.
"Target Jateng masih masuk akal, jika setiap Dapil ada wakil dari partainya itu wajar. Jika daerahnya ada yang kosong tidak bisa mewakili kepentingan dari rakyat. Jadi kami berjuang agar setiap Dapil ada wakil rakyatnya," kata Saur.
Dia mengatakan di luar Pulau Jawa seperti di Sulawesi, Aceh, Papua, Papua Barat, Partai NasDem bisa menjadi pemenangnya, tetapi daerah itu, jumlah penduduknya kecil dan kursi di DPR RI juga kecil, sehingga sangat berbeda di Jawa yang mempunyai populasi penduduk banyak.
"Contohnya Dapil Jateng jumlah yang diperebutkan 77 kursi DPR RI, Sumatera Utara hanya sebanyak 30 kursi, sehingga jika menang di Jawa bisa menang tiga besar, maka Dapil Jateng harus terisi semuanya," katanya.
Menurut dia, langkah strategi NasDem untuk dapat menuju tiga besar dengan melakukan ketertiban ke dalam, sebagai kader NasDem harus lebih bersemangat dari dalam, kemudian menggelar rapat koordinasi wilayah (Rakorwil) dengan memperbaiki dimana yang masih lemah segera dievaluasi.
Selain itu, pihaknya mengumpulkan bakal calon legislatif dengan melakukan dialog untuk menggali lebih jauh bagaimana untuk mendapatkan suara dari rakyatnya, dan program apa yang akan dilakukan. Hal ini, satu per satu akan dibedah.
Partai NasDem Dapil Jateng banyak dari kalangan artis antara lain Nafa Urbach, Betrant Antolin, Ficky Shu, Jonathan Frizi, Anisa Bahar, dan Ageng Kiwi. Mereka banyak penggemar dan massa sehingga diharapkan bisa meraih suara banyak di Dapilnya.
Ketua DPW Partai NasDem Jateng Setyo Maharso yang juga sebagai Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) mengatakan target dari Partai NasDem Jateng bisa merebut 12 kursi DPR RI. Padahal Dapilnya di Jateng hanya 10, sehingga ada dua kursi bonus.
Namun, Partai NasDem Jateng minimal harus mempertanggung jawabkan sebanyak 10 Dapil terisi. Perkara bonus nomor dua, jika para kader bisa bersinergi dengan baik sakitar bisa tercapai.
"Partai NasDem pada Pileg sebelumnya bisa mengatar lima kursi DPR RI dan tahun depan minimal 10 Dapil terisi kursi dari partainya," katanya.
Setyo mengatakan Partai NasDem Pilgub Jateng dari awal telah mengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Taj Yasin. Hal ini, dapat dilihat selain PDIP yang tetap intens mendapingi, dan bergerak hingga ke lapisan bawah mengusung Ganjar Pranowo, yakni NasDem.
"Kami karena mempunyai kepentingan juga memanaskan mesin partai NasDem menuju Pileg dan Pilpres 2019 mendatang. Kami target Ganjar-Yasin harus menang supaya Jateng tetap stabil berkelanjutan, dan tentunya harus ada kesenambungan," katanya.