Jakarta (Antaranews Jateng)  – Kelam! Satu kata ini mewakili gambaran keseluruhan dari film terbaru Marvel, yakni “Avengers: Infinity War” yang bakal tayang perdana hanya beberapa jam lagi di seluruh bioskop Indonesia pada hari ini.

Kelam, karena film ini menghadirkan kisah paling kelam sepanjang film superhero Marvel dimana pasukan superhero yang pimpinan Captain America (Chris Evans) harus berjuang mencegah ambisi jahat alien raksasa alias titan ungu bernama Thanos bersama pasukan Black Order yang berniat menghabisi separuh populasi alam semesta.

Bukan hanya Captain America yang harus habis-habisan melawan Thanos, superhero karismatik lainnya yakni Iron Man (Robert Downey Jr) dan kawan-kawannya juga berupaya mati-matian untuk mencegah sang raksasa ungu  yang mengenakan sarung tangan pembawa petaka bernama Infinity Gauntlet tersebut.

Konon, sarung tangan emas yang dikenakan Thanos itu akan memberikan sang titan ungu kekuatan layaknya Tuhan, dimana dengan hanya menjentikkan jarinya alam semesta bisa musnah dalam sekejap sesuai keinginannya.

Namun kekuatan maha dahsyat nan mengerikan ini tidak akan muncul jika Thanos tak berhasil mengumpulkan lima buah batu infinity yang menjadi sumber kekuatannya. Tragisnya, dua batu tersebut ada di Bumi. 

Alhasil, pasukan Avengers yang terdiri dari sekitar 30 superhero Marvel pun harus terlibat dalam pertempuran paling mematikan, brutal dan berdarah sepanjang masa demi melindungi batu-batu infinity sekaligus mencegah ambisi maha jahat Thanos. Berhasilkah mereka?

Nuansa kelam yang mendominasi “Avengers: Infinity War” tidak hanya tampak dalam plotnya, namun juga kepiawaian Russo bersaudara sebagai nahkoda film itu dalam membangun suasana kelam nan tragis dalam film superhero ini yang mencekam dan membuat penonton terkuras emosi dan kesedihannya.

Hebatnya lagi, Anthony Russo dan Joe Russo alias Russo bersaudara mampu menghadirkan seluruh superhero yang tampil sepanjang film Marvel Cinematic Universe hingga sekarang dalam satu layar dengan porsi dan momen yang pas serta wajar.

Kehebatan sang nahkoda lainnya dalam meracik film ini adalah kendati film ini didominasi suasana kelam, Russo bersaudara masih sempat-sempatnya menyelipkan beberapa dialog lucu dan humoris yang tentu saja membuat penonton tertawa terbahak-bahak. Hitung-hitung mengurangi ketegangan sesaat.

Hal lainnya yang membuat “Avengers: Infinity War” wajib Anda tonton adalah pertempuran epik yang mematikan nan maha dahsyat antara Avengers versus Thanos serta pasukan Black Order. Adegan baku hantam saling tembak secara masif nan kolosal itu merupakan adegan paling ditunggu-tunggu oleh seluruh penggemar Marvel di seluruh dunia.

Suasana kelam juga terasa dari aura psikopat pembunuh yang dimiliki Thanos sebagai supervillain, yang kebetulan dalam film ini sang titan ungu memang mendapatkan porsi cerita yang begitu banyak dibandingkan superhero-superhero Marvel yang muncul dalam “Avengers: Infinity War”. Belum lagi serangan tiba-tiba pasukan Black Order pimpinannya yang muncul begitu saja menghadirkan suasana ketegangan yang dimiliki oleh film bergenre thriller.

Akting para bintang “Avengers: Infinity War” juga tampil brilian, terutama performa Robert Downey Jr yang sangat kocak, karismatik sekaligus juga begitu terguncang dalam “Avengers: Infinity War”. Guncangan moral yang dirasakan sang Iron Man berhasil ditampilkan secara memukau oleh Robert Downey Jr. dalam film ini dijamin akan membuat Sobat Gohitz meneteskan air mata. 

Lalu bagaimana dengan spekulasi mengenai siapa superhero yang bakal mati? Gohitz tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Rasa sedihnya sangat dalam, tidak percaya sekaligus masih membekas. Anda pastinya pasti tak akan mengatakan “sudah kuduga” dengan tersenyum, melainkan lebih berujar pada “kenapa, kenapa dan oh kenapa harus begini!!!” sambil menangis saat menyaksikan adegan tragis tersebut.

“Avengers: Infinity War” merupakan salah satu dari dua film yang akan menjadi babak pamungkas dari keseluruhan seri film Marvel Cinematic Universe yang disiapkan Marvel sejak belasan tahun lalu. Film terakhir dari seri ini yakni “Avengers 4” kabarnya akan tayang perdana pada 2019 nanti.

Suasana kelam yang terasa hampir di seluruh elemen “Avengers: Infinity War” berhasil menjadikan film superhero Marvel paling kelam di tahun ini. Gohitz sendiri memberikan penilaian tiga setengah jempol alias hampir sempurna untuk “Avengers: Infinity War”.

“Avengers: Infinity War” yang dibintangi taburan bintang papan atas Hollywood seperti Chris Evans, Robert Downey Jr, Benedict Cumberbatch, Chris Hemsworth, Zoe Saldana, Chris Pratt, dan masih banyak lagi tayang perdana dan serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 25 April 2018. Dua hari lebih cepat dari penayangan di Amerika Serikat yang baru premier pada Jumat 27 April 2018.  (Editor : Paramita).


Pewarta : Aji Cakti
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024