Solo (Antaranews Jateng) - Pihak manajamen secara resmi telah meluncurkan tim Persis Solo untuk mengikuti kompetisi Liga 2 Indonesia 2018 yang digelar di halaman Pura Mangkunegaran Surakarta, Minggu malam.
Pada acara peluncuran tim Persis musim kompetisi tahun ini, dihadiri seribuan orang suporter Pasoepati sebagai pendukung sejati tim yang dijuluki "Laskar Sambernyawa".
Pengenalan pemain dan tim pelatih di panggung dengan latar belakang background gedung cagar budaya Kavallerie-Artillerie di Mangkunegaran disambut hangat para suporter.
Para pemain satu per satu dipanggil dan menuju ke panggung. Dari penjaga gawang, hingga jajaran tim pelatih serta tidak ketinggalan menyanyikan lagu kebesaran Persis Solo, yakni Satu Jiwa berkumandang menambah kemeriahan acara peluncuran tim.
Menurut Chief Executive Officer (CEO) Persis Solo Petrus Barus peluncuran tim dengan konsep digelar di Mangkunegaran, karena semangat Pangeran Sambernyawa atau Raden Mas Said atau Mangkunegara 1 yang bisa tertular di pundak M. Wahyu dan kawan-kawan.
Persis memulai berlaga perdana di Liga 2 musim 2018-2019 yang digelar di Stadion Manahan Solo pada 21 April.
Petrus Barus mengatakan Manajamen Persis Solo sangat serius membawa tim tersebut agar tahun ini, tidak lagi ada hambatan menuju ke Liga 1.
Persis Solo yang sekarang mengikuti Liga 2 Indonesia pada 2017 telah masuk peringkat enam.
Persis berharap tahun ini, bisa lancar masuk ke Liga 1 Indonesia, dan Manajemen siap mendukung sepenuhnya dari soal dana, kata Petrus Barus usai acara peluncuran Tim Persis Solo Liga 2 musim 2018.
Petrus mengatakan manajemen soal materi pemain yang memperkuat Persis tahun ini, sesuai permintaan Pelatih Jafri Sastra. Jika pelatih meminta tambahan pemain akan diakomodir termasuk mendatangkan Azkas Fouzi Wibowo, pemain striker murni asal Bali United.
"Persis sekarang sudah lengkap jumlahnya 23 pemain. Kami akan sesuaikan permintaan pelatih," katanya.
Petrus mengatakan Tim Persis Solo musim kompetisi tahun ini, dalam segi materi pemain lebih tinggi atau berkualitas dibanding musim 2017, meski timnya prestasinya pada musim lalu cukup baik.
Pada acara peluncuran tim Persis musim kompetisi tahun ini, dihadiri seribuan orang suporter Pasoepati sebagai pendukung sejati tim yang dijuluki "Laskar Sambernyawa".
Pengenalan pemain dan tim pelatih di panggung dengan latar belakang background gedung cagar budaya Kavallerie-Artillerie di Mangkunegaran disambut hangat para suporter.
Para pemain satu per satu dipanggil dan menuju ke panggung. Dari penjaga gawang, hingga jajaran tim pelatih serta tidak ketinggalan menyanyikan lagu kebesaran Persis Solo, yakni Satu Jiwa berkumandang menambah kemeriahan acara peluncuran tim.
Menurut Chief Executive Officer (CEO) Persis Solo Petrus Barus peluncuran tim dengan konsep digelar di Mangkunegaran, karena semangat Pangeran Sambernyawa atau Raden Mas Said atau Mangkunegara 1 yang bisa tertular di pundak M. Wahyu dan kawan-kawan.
Persis memulai berlaga perdana di Liga 2 musim 2018-2019 yang digelar di Stadion Manahan Solo pada 21 April.
Petrus Barus mengatakan Manajamen Persis Solo sangat serius membawa tim tersebut agar tahun ini, tidak lagi ada hambatan menuju ke Liga 1.
Persis Solo yang sekarang mengikuti Liga 2 Indonesia pada 2017 telah masuk peringkat enam.
Persis berharap tahun ini, bisa lancar masuk ke Liga 1 Indonesia, dan Manajemen siap mendukung sepenuhnya dari soal dana, kata Petrus Barus usai acara peluncuran Tim Persis Solo Liga 2 musim 2018.
Petrus mengatakan manajemen soal materi pemain yang memperkuat Persis tahun ini, sesuai permintaan Pelatih Jafri Sastra. Jika pelatih meminta tambahan pemain akan diakomodir termasuk mendatangkan Azkas Fouzi Wibowo, pemain striker murni asal Bali United.
"Persis sekarang sudah lengkap jumlahnya 23 pemain. Kami akan sesuaikan permintaan pelatih," katanya.
Petrus mengatakan Tim Persis Solo musim kompetisi tahun ini, dalam segi materi pemain lebih tinggi atau berkualitas dibanding musim 2017, meski timnya prestasinya pada musim lalu cukup baik.