Jepara (Antaranews Jateng) - Presiden Persijap Jepara Esti Puji Lestari mengingatkan para pemain Persijap Jepara agar tidak jumawa setelah berhasil mengalahkan Martapura Football Club pada laga amal dengan skor 3-0.
"Ini baru laga uji coba dan belum kompetisi resmi sehingga masih banyak yang perlu dilakukan pembenahan," ujarnya menanggapi laga amal antara Persijap Jepara melawan Martapura FC di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Jateng, Jumat.
Meskipun demikian, dia mengaku, senang dan bangga atas kerja keras para pemain dan jajaran pelatih.
Ia mengatakan sepanjang pertandingan cukup mengesankan, meskipun penontonnya belum sesuai harapan.
"Saya yakin, nantinya akan lebih banyak dukungan," ujarnya.
Dukungan suporter, katanya, sangat penting karena biaya pertandingan dari tahun ke tahun semakin mahal.
Harga tiket Rp15.000 per penonton pun, kata dia, belum bisa menutupi biaya operasional setiap menggelar pertandingan.
"Akan tetapi, kenyamanan dan keamanan suporter tetap menjadi prioritas," ujarnya.
Laga persahabatan antara Persijap melawan Martapura FC yang bertujuan sebagai penghormatan terhadap Haryanto, mantan pemain Persijap dan kiper tim nasional itu berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan tuan rumah Persijap.
Persijap membuka keunggulan lewat aksi Andi Rohmat pada menit ke-19 setelah menerima umpan dari Abrori.
Anak asuh Patrick Ghigani itu kembali menambah keunggulan pada menit ke-28 lewat Abrori menjadi 2-0.
Memasuki babak kedua tuan rumah Persijap tidak mengendorkan serangan, Persijap mulai menguasai permainan dan pada menit ke-57 Diyan Sopiyan menambah keunggulan Laskar Kalinyamat menjadi 3-0.
Kapten Persijap Lucky Octavianto mengaku senang dengan hasil hari ini (9/3), meskipun hanya laga uji coba.
"Saya juga bersyukur teman-teman kompak bermain, komunikasi terjalin dengan baik antar lini. Mudah-mudahan tren positif ini tetap berlanjut hingga di kompetisi resmi," ujarnya berharap.
"Ini baru laga uji coba dan belum kompetisi resmi sehingga masih banyak yang perlu dilakukan pembenahan," ujarnya menanggapi laga amal antara Persijap Jepara melawan Martapura FC di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Jateng, Jumat.
Meskipun demikian, dia mengaku, senang dan bangga atas kerja keras para pemain dan jajaran pelatih.
Ia mengatakan sepanjang pertandingan cukup mengesankan, meskipun penontonnya belum sesuai harapan.
"Saya yakin, nantinya akan lebih banyak dukungan," ujarnya.
Dukungan suporter, katanya, sangat penting karena biaya pertandingan dari tahun ke tahun semakin mahal.
Harga tiket Rp15.000 per penonton pun, kata dia, belum bisa menutupi biaya operasional setiap menggelar pertandingan.
"Akan tetapi, kenyamanan dan keamanan suporter tetap menjadi prioritas," ujarnya.
Laga persahabatan antara Persijap melawan Martapura FC yang bertujuan sebagai penghormatan terhadap Haryanto, mantan pemain Persijap dan kiper tim nasional itu berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan tuan rumah Persijap.
Persijap membuka keunggulan lewat aksi Andi Rohmat pada menit ke-19 setelah menerima umpan dari Abrori.
Anak asuh Patrick Ghigani itu kembali menambah keunggulan pada menit ke-28 lewat Abrori menjadi 2-0.
Memasuki babak kedua tuan rumah Persijap tidak mengendorkan serangan, Persijap mulai menguasai permainan dan pada menit ke-57 Diyan Sopiyan menambah keunggulan Laskar Kalinyamat menjadi 3-0.
Kapten Persijap Lucky Octavianto mengaku senang dengan hasil hari ini (9/3), meskipun hanya laga uji coba.
"Saya juga bersyukur teman-teman kompak bermain, komunikasi terjalin dengan baik antar lini. Mudah-mudahan tren positif ini tetap berlanjut hingga di kompetisi resmi," ujarnya berharap.