Sragen, (Antaranews Jateng) - Pembangunan Pasar Sumberlawang Kabupaten Sragen, Jawa Tengah  belum selesai dan baru mencapai sekitar 86 persen dari waktu yang ditetapkan hingga akhir Desember 2017, sehingga pihak rekanan melakukan perpanjangan untuk penyelesaian proyek.

"Progres pembangunan Pasar Sumberlawang dengan total proyek Rp14,2 miliar sudah mencapai sekitar 86 persen per tanggal 29 Desember ini, " kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sragen, Boghy Yeano Wibowo, di Sragen, Jumat.

Namun, pihaknya memberikan kesempatan pihak rekanan untuk menyelesaikan hingga 50 hari ke depan sesuai dengan ketentuan dengan konsekuensi terkena pinalti dengan membayar denda 1/1.000 mil per hari.

Menurut Boghy Yeano Wibowo perpanjangan pertama sudah dikenai denda, dan kontraktor tersebut baru pertama kali mengerjakan proyek di Sragen.

Meskipun, kontraktor dalam pengerjaan proyek terlambat, tetapi pihaknya melihat komitmen mereka, sehingga tidak memberikan daftar hitam bagi penyedia jasa. Dan, kontraktor akan dicairkan sesuai progres hingga akhir tahun ini, sedangkan sisanya menggunakan APBD 2018.

Dia mengatakan dasar perpanjangan menggunakan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 194/2014, dan dari progres per hari diperkirakan rampung hingga 14 hari ke depan atau lebih cepat dari waktu perpanjangan 50 hari.

Dia menjelaskan, soal kendala keterlambatan proyek cukup banyak antara lain faktor cuaca, keterlambatan bahan baku, dan penambahan pembangunan.

Pembangunan Pasar Sumberlawang Sragen yang mengalami keterlambatan juga menjadil perharian anggota DPRD setempat yang melakukan inspeksi mendadak (sidak) di proyek itu. Anggota itu, antara lain Wakil Ketua DPRD Sragen Bambang Widjo Purwanto dan Ketua Komisi II Sri Pambudi.

Menurut Ketua Komisi II DPRD Sragen Pambudi untuk kepentingan masyarakat banyak proyek diperpanjang dengan konsekuensi denda dan pengalokasian anggaran di APBD Perubahan 2018.

Pambudi berharap rekanan dapat membenahi pekerjaan yang kurang baik seperti keramik lantai pasar. Jika dipasang asal-asalan lantai tentunya akan cepat rusak. Rekanan dengan sisa waktu perpanjangan harus diawasi benar pengerjaannya. Pembangunan Pasar Sumberlawang Sragen dengan dua lantai waktu pengerjaan mulai awal Agustus hingga akhir Desember 2017. 

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024