Solo, ANTARA JATENG - PT PLN (Persero) Area Surakarta berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui program Pasang Baru On Line Cepat dan Pasti (Pasopati).
"Kami ambil nama Pasopati karena melambangkan kejujuran, kekuatan, kecepatan, ketepatan, komitmen, kreatif, dan inovatif. Kami ingin menyinergikan semuanya melalui program yang baru ini," kata Manager Area PLN Surakarta Mundakir di Solo, Kamis.
Ia mengatakan sebagai langkah awal program tersebut, pada hari ini petugas telah menyelesaikan 1.532 sambungan baru.
"Kalau animo masyarakat makin baik terkait program ini, maka Pasopati akan terus kami laksanakan. Dengan demikian daftar tunggu calon pelanggan dapat langsung dikerjakan," katanya.
Ia mengatakan pada program tersebut jumlah petugas yang dilibatkan makin banyak, termasuk tim di luar penyambungan, salah satunya dengan melibatkan petugas bagian administrasi.
Dari 11 rayon di bawah PLN Area Surakarta, pihaknya menerjunkan 15 petugas di masing-masing rayon, khusus untuk penyambungan.
Selain itu, pihaknya juga menerjunkan tim pemeliharaan dan tim pekerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB).
"Dari PLN sendiri kami menerjunkan beberapa orang sebagai tim peninjau dan pengontrol di lapangan. Tadi pagi ada 12 orang yang memantau, tujuannya untuk mengetahui kendala apa saja yang terjadi di lapangan," katanya.
Ia mengatakan langkah tersebut untuk merealisasikan target rasio elektrifikasi Soloraya pada 2019 agar mencapai 100 persen. Saat ini, rasio elektrifikasi di Soloraya mencapai 98 persen.
"Dari total jumlah rumah tangga di Soloraya sebanyak 1.123.228 juta rumah tangga, yang tercatat sebagai pelanggan PLN sebanyak 1.106.131 pelanggan," katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemerintah Kota Solo Endah Sitaresmi mengapresiasi pelayanan yang telah diberikan oleh PLN kepada masyarakat.
"Program Pasopati ini juga merupakan bentuk komitmen PLN untuk meningkatkan layanannya. Diharapkan dalam pelayanannya PLN dapat terus meningkatkan kepuasan pelanggan dengan senantiasa mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja," katanya.
"Kami ambil nama Pasopati karena melambangkan kejujuran, kekuatan, kecepatan, ketepatan, komitmen, kreatif, dan inovatif. Kami ingin menyinergikan semuanya melalui program yang baru ini," kata Manager Area PLN Surakarta Mundakir di Solo, Kamis.
Ia mengatakan sebagai langkah awal program tersebut, pada hari ini petugas telah menyelesaikan 1.532 sambungan baru.
"Kalau animo masyarakat makin baik terkait program ini, maka Pasopati akan terus kami laksanakan. Dengan demikian daftar tunggu calon pelanggan dapat langsung dikerjakan," katanya.
Ia mengatakan pada program tersebut jumlah petugas yang dilibatkan makin banyak, termasuk tim di luar penyambungan, salah satunya dengan melibatkan petugas bagian administrasi.
Dari 11 rayon di bawah PLN Area Surakarta, pihaknya menerjunkan 15 petugas di masing-masing rayon, khusus untuk penyambungan.
Selain itu, pihaknya juga menerjunkan tim pemeliharaan dan tim pekerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB).
"Dari PLN sendiri kami menerjunkan beberapa orang sebagai tim peninjau dan pengontrol di lapangan. Tadi pagi ada 12 orang yang memantau, tujuannya untuk mengetahui kendala apa saja yang terjadi di lapangan," katanya.
Ia mengatakan langkah tersebut untuk merealisasikan target rasio elektrifikasi Soloraya pada 2019 agar mencapai 100 persen. Saat ini, rasio elektrifikasi di Soloraya mencapai 98 persen.
"Dari total jumlah rumah tangga di Soloraya sebanyak 1.123.228 juta rumah tangga, yang tercatat sebagai pelanggan PLN sebanyak 1.106.131 pelanggan," katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemerintah Kota Solo Endah Sitaresmi mengapresiasi pelayanan yang telah diberikan oleh PLN kepada masyarakat.
"Program Pasopati ini juga merupakan bentuk komitmen PLN untuk meningkatkan layanannya. Diharapkan dalam pelayanannya PLN dapat terus meningkatkan kepuasan pelanggan dengan senantiasa mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja," katanya.