Purwokerto, ANTARA JATENG - Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menerima hibah berupa satu unit kandang tertutup (close house) dari PT Charoen Karya Pokphan sebagai media pembelajaran beternak ayam bagi mahasiswa Fakultas Peternakan Unsoed.
Berita acara penyerahan hibah tersebut dilakukan oleh Presiden Direktur PT Charoen Karya Pokphan Thomas Efendy dan Rektor Unsoed Achmad Iqbal yang dilanjutkan peresmian secara simbolis di Ruang Seminar Fakultas Peternakan Unsoed, Kamis.
Saat menggelar konferensi pers, Presdir Charoen Karya Pokphan Thomas Efendy mengatakan pemberian hibah tersebut merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara Lembaga Karya Phokphan (lembaga yang menangani seluruh kegiatan sosial PT Charoen Karya Pokphan, red.) dan Unsoed Purwokerto atas fasilitas Dewan Riset Nasional di gedung Badan Penerapan dan Pengkajian Teknologi, Jakarta, pada tanggal 15 Mei 2016.
"Kerja sama ini merupakan CSR dari Charoen Karya Pokphan Gruop khususnya di bidang pendidikan," katanya.
Ia mengatakan Unsoed dipilih sebagai penerima hibah karena merupakan salah satu perguruan tinggi di Jawa Tengah yang menghasilkan sarjana peternakan.
Bahkan, kata dia, alumni Unsoed yang bekerja di PT Charoen Karya Pokphan mencapai 307 orang dan menjadi yang terbanyak di perusahaan ayam broiler tersebut.
Dia mengharapkan dengan adanya hibah tersebut, mahasiswa bisa belajar pengelolaan peternakan menggunakan sistem kandang tertutup sehingga memiliki keahlian khusus sebagai bekal ketika memasuki dunia kerja.
Sementara itu, Rektor Unsoed Achmad Iqbal menyampaikan terima kasih atas hibah berupa kandang tertutup tersebut karena dapat dijadikan sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa Fakultas Peternakan.
"Mudah-mudahan dengan adanya kerja sama ini, lulusannya siap pakai," katanya.
Menurut dia, perguruan tinggi tidak akan berkembang apabila tidak bekerja sama dengan pihak luar, salah satunya dunia industri.
Kandang tertutup yang dihibahkan untuk Unsoed berukuran 12x120 meter atau 1.440 meter persegi dan mampu menampung ayam broiler sebanyak 20.000--22.000 ekor dengan nilai investasi mencapai Rp2 miliar per unit.
Sistem kandang tertutup diyakini menjamin keamanan ayam secara biologi atau kontak dengan organisme lain
Selain itu, sistem pengaturan ventilasi udara yang baik karena menggunakan pendingin udara sehingga mengurangi stres pada ayam.
Penggunaan pendingin udara ini ditujukan untuk menyediakan udara dan iklim yang kondusif bagi ternak sehingga meminimalisasi tingkat stres.
Penggunaan kandang tertutup memiliki beberapa keuntungan di antaranya jumlah kepadatan ayam lebih efisien, kondisi pertumbuhan bobot merata, efisiensi tenaga kerja karena semua peralatan dijalankan oleh motor, angka kematian rendah, dan suhu ruang dapat dikontrol, sedangkan kerugiannya di antaranya lain biaya investasi yang besar, membutuhkan sumber listrik tinggi dan generator cadangan, memerlukan keterampilan tinggi, serta pengetahuan yang luas tentang teknik.
Area Head Poultry Integration Central Java PT Charoen Karya Pokphan Anton Prabani mengatakan suhu udara yang dbutuhkan untuk bibit ayam broiler yang baru datang atau masih kecil berada pada posisi 32 derajat Celcius sehingga saat udara terasa dingin dibutuhkan alat penghangat.
"Sementara untuk ayam usia dewasa atau di atas 21 hari membutuhkan suhu udara berkisar 23-26 derajat Celcius," katanya.
Berita acara penyerahan hibah tersebut dilakukan oleh Presiden Direktur PT Charoen Karya Pokphan Thomas Efendy dan Rektor Unsoed Achmad Iqbal yang dilanjutkan peresmian secara simbolis di Ruang Seminar Fakultas Peternakan Unsoed, Kamis.
Saat menggelar konferensi pers, Presdir Charoen Karya Pokphan Thomas Efendy mengatakan pemberian hibah tersebut merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara Lembaga Karya Phokphan (lembaga yang menangani seluruh kegiatan sosial PT Charoen Karya Pokphan, red.) dan Unsoed Purwokerto atas fasilitas Dewan Riset Nasional di gedung Badan Penerapan dan Pengkajian Teknologi, Jakarta, pada tanggal 15 Mei 2016.
"Kerja sama ini merupakan CSR dari Charoen Karya Pokphan Gruop khususnya di bidang pendidikan," katanya.
Ia mengatakan Unsoed dipilih sebagai penerima hibah karena merupakan salah satu perguruan tinggi di Jawa Tengah yang menghasilkan sarjana peternakan.
Bahkan, kata dia, alumni Unsoed yang bekerja di PT Charoen Karya Pokphan mencapai 307 orang dan menjadi yang terbanyak di perusahaan ayam broiler tersebut.
Dia mengharapkan dengan adanya hibah tersebut, mahasiswa bisa belajar pengelolaan peternakan menggunakan sistem kandang tertutup sehingga memiliki keahlian khusus sebagai bekal ketika memasuki dunia kerja.
Sementara itu, Rektor Unsoed Achmad Iqbal menyampaikan terima kasih atas hibah berupa kandang tertutup tersebut karena dapat dijadikan sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa Fakultas Peternakan.
"Mudah-mudahan dengan adanya kerja sama ini, lulusannya siap pakai," katanya.
Menurut dia, perguruan tinggi tidak akan berkembang apabila tidak bekerja sama dengan pihak luar, salah satunya dunia industri.
Kandang tertutup yang dihibahkan untuk Unsoed berukuran 12x120 meter atau 1.440 meter persegi dan mampu menampung ayam broiler sebanyak 20.000--22.000 ekor dengan nilai investasi mencapai Rp2 miliar per unit.
Sistem kandang tertutup diyakini menjamin keamanan ayam secara biologi atau kontak dengan organisme lain
Selain itu, sistem pengaturan ventilasi udara yang baik karena menggunakan pendingin udara sehingga mengurangi stres pada ayam.
Penggunaan pendingin udara ini ditujukan untuk menyediakan udara dan iklim yang kondusif bagi ternak sehingga meminimalisasi tingkat stres.
Penggunaan kandang tertutup memiliki beberapa keuntungan di antaranya jumlah kepadatan ayam lebih efisien, kondisi pertumbuhan bobot merata, efisiensi tenaga kerja karena semua peralatan dijalankan oleh motor, angka kematian rendah, dan suhu ruang dapat dikontrol, sedangkan kerugiannya di antaranya lain biaya investasi yang besar, membutuhkan sumber listrik tinggi dan generator cadangan, memerlukan keterampilan tinggi, serta pengetahuan yang luas tentang teknik.
Area Head Poultry Integration Central Java PT Charoen Karya Pokphan Anton Prabani mengatakan suhu udara yang dbutuhkan untuk bibit ayam broiler yang baru datang atau masih kecil berada pada posisi 32 derajat Celcius sehingga saat udara terasa dingin dibutuhkan alat penghangat.
"Sementara untuk ayam usia dewasa atau di atas 21 hari membutuhkan suhu udara berkisar 23-26 derajat Celcius," katanya.