New York, ANTARA JATENG - Harga minyak dunia turun pada Selasa (Rabu pagi WIB), menyusul laporan bahwa produksi minyak oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) naik bulan lalu meskipun ada kesepakatan kartel untuk mengurangi produksi.

Dikutip dari Xinhua, perusahaan pelacak tanker Petro-Logistics mengatakan pada Selasa (1/8) bahwa produksi minyak OPEC naik sebesar 145.000 barel per hari pada bulan lalu, menurut laporan media.

Produsen-produsen minyak utama telah sepakat untuk mengurangi pasokan sebesar 1,8 juta barel per hari sampai Maret mendatang. Tujuannya adalah untuk mengurangi stok global, menyeimbangkan pasar yang telah mengalami kelebihan pasokan yang bertahan selama sekitar tiga tahun, dan akhirnya menaikkan harga minyak.

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September kehilangan 1,01 dolar AS menjadi menetap di 49,16 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, patokan Eropa, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Oktober merosot 0,94 dolar AS menjadi ditutup pada 51,78 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Pewarta : Antaranews
Editor :
Copyright © ANTARA 2024