Mau makan nasi gandul "jos gandul" eh... "gandos" tanpa harus ke Pati? Nasi Gandul Pak Memed di Jalan Dokter Cipto Kota Semarang menjadi pilihan jitu.
Racikan bumbu Pak Memed dalam menyajikan kuliner khas Kabupaten Pati, Jawa Tengah, ini memang mantap. Rempahnya begitu terasa. Begitu pula kaldu sapinya.
Mungkin tidak terlalu berlebihan bila Nasi Gandul Pak Memed ini layak dijuluki paling "maknyus" di Kota Semarang. Oleh karena itu, sejak buka sore, warung tenda di pinggir jalan ini senantiasa ramai pembeli.
Yang lebih menggugah selera, suguhan aneka jerohan, daging sapi, dan telur bacem. Pembeli tinggal pilih. Mau iso (usus), kikil, babat, limpa, sandung lamur yang gurih, atau daging. Semuanya empuk.
Namun, kalau Anda vegetarian atau sedang mengurangi asupan protein hewani, ada pilihan yang tak kalah renyah: tempe goreng garing. Cara menggoreng tempenye cukup pintar sehingga kerenyahannya tidak sampai menghilangkan rasa gurih bumbu di tempe itu.
Aroma kuah Nasi Gandul Pak Memed memang begitu menggoda ketika disajikan di atas piring kecil dengan tatakan daun pisang.
Oleh karena itu, ketika melihat porsinya yang minimalis, banyak pembeli bergumam,"wah...bakal tambah sepiring lagi, nih."
Ternyata memang benar. Satu piring tak bakal cukup!
Berapa rupiah untuk menebus kelezatan Nasi Gandul Pak Memed itu? Setara dengan harga 2 kilogram beras merek Maknyuss. Itu sudah termasuk sepotong daging/jerohan dan minuman.
Racikan bumbu Pak Memed dalam menyajikan kuliner khas Kabupaten Pati, Jawa Tengah, ini memang mantap. Rempahnya begitu terasa. Begitu pula kaldu sapinya.
Mungkin tidak terlalu berlebihan bila Nasi Gandul Pak Memed ini layak dijuluki paling "maknyus" di Kota Semarang. Oleh karena itu, sejak buka sore, warung tenda di pinggir jalan ini senantiasa ramai pembeli.
Yang lebih menggugah selera, suguhan aneka jerohan, daging sapi, dan telur bacem. Pembeli tinggal pilih. Mau iso (usus), kikil, babat, limpa, sandung lamur yang gurih, atau daging. Semuanya empuk.
Namun, kalau Anda vegetarian atau sedang mengurangi asupan protein hewani, ada pilihan yang tak kalah renyah: tempe goreng garing. Cara menggoreng tempenye cukup pintar sehingga kerenyahannya tidak sampai menghilangkan rasa gurih bumbu di tempe itu.
Aroma kuah Nasi Gandul Pak Memed memang begitu menggoda ketika disajikan di atas piring kecil dengan tatakan daun pisang.
Oleh karena itu, ketika melihat porsinya yang minimalis, banyak pembeli bergumam,"wah...bakal tambah sepiring lagi, nih."
Ternyata memang benar. Satu piring tak bakal cukup!
Berapa rupiah untuk menebus kelezatan Nasi Gandul Pak Memed itu? Setara dengan harga 2 kilogram beras merek Maknyuss. Itu sudah termasuk sepotong daging/jerohan dan minuman.