Magelang, ANTARA JATENG - Sekitar 1.000 perempuan mendeklarasikan Marwan Jafar sebagai Calon Gubernur Jawa Tengah masa bakti 2018-2023 di depan Kantor DPC PKB Kabupaten Magelang, Selasa.
Mereka melangsungkan deklarasi setelah melakukan mujahadah di aula Kantor DPC PKB Kabupaten Magelang di Blondo, Mungkid, Kabupaten Magelang.
Setelah mujahadah selesai, kaum perempuan berjajar di depan Kantor DPC PKB Kabupaten Magelang. Sebelum membacakan deklarasi, mereka menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Mereka juga membawa dua foto Marwan Jafar serta membentangkan beberapa poster dan spanduk. Untuk foto Marwan Jafar tertulis kata-kata Kerja Cepat Kerja Nyata, Marwan Jafar Cagub Jateng 2018-2023.
Kemudian satu foto lainnya bertuliskan Santri Nasional Marwan Jafar For Jateng I. Kemudian, untuk spanduk bertuliskan Emak-emak Bergerak Bersama Kang Marwan Jafar For Jateng I.
Koordinator Deklarasi Zulfiyati mengatakan figur Gubernur Jawa Tengah mendatang harus amanah dan merasakan denyut nadi tiap keluarga di Jawa Tengah.
"Keluarga Jawa Tengah tidak boleh menderita. Kita wajib bergerak, mengawal dan mendukung calon gubenur yang siap menyejahterakan serta membahagiakan tiap keluarga di Jawa Tengah," katanya.
Ia mengajak seluruh warga Jawa Tengah untuk memilih calon gubernur dan wakil gubernur yang bersih dan keputusan-keputusannya berpihak pada wong cilik dan mampu mengayomi seluruh keluarga warga Jawa Tengah.
"Pilih calon gubernur dan wakil gubernur yang bersih dan amanah. Calon gubernur yang benar-benar ora ngapusi dan benar-benar ora korupsi. Kemudian, pilih calon gubernur dan wakil gubernur yang mengerti, memahami dan memberi solusi atas kesulitan-kesulitan tiap hari yang dihadapi para ibu dan setiap keluarga di Jawa Tengah," katanya.
Selain itu, pernyataan sikap tersebut juga menegaskan untuk memilih calon gubernur dan wakil gubernur yang memihak pada nasib wong cilik.
"Hadirnya Kang Marwan Jafar sebagai Calon Gubernur Jawa Tengah 2018-2023 sangat membahagiakan kami. Cita-cita Jawa Tengah yang guyub rukun, gemah ripah loh jinawi tata tentrem kerta raharja, tercermin dalam figur Kang Marwan," kata Zulfiyati yang juga Ketua Jamaah Nariyah tersebut.
Mereka melangsungkan deklarasi setelah melakukan mujahadah di aula Kantor DPC PKB Kabupaten Magelang di Blondo, Mungkid, Kabupaten Magelang.
Setelah mujahadah selesai, kaum perempuan berjajar di depan Kantor DPC PKB Kabupaten Magelang. Sebelum membacakan deklarasi, mereka menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Mereka juga membawa dua foto Marwan Jafar serta membentangkan beberapa poster dan spanduk. Untuk foto Marwan Jafar tertulis kata-kata Kerja Cepat Kerja Nyata, Marwan Jafar Cagub Jateng 2018-2023.
Kemudian satu foto lainnya bertuliskan Santri Nasional Marwan Jafar For Jateng I. Kemudian, untuk spanduk bertuliskan Emak-emak Bergerak Bersama Kang Marwan Jafar For Jateng I.
Koordinator Deklarasi Zulfiyati mengatakan figur Gubernur Jawa Tengah mendatang harus amanah dan merasakan denyut nadi tiap keluarga di Jawa Tengah.
"Keluarga Jawa Tengah tidak boleh menderita. Kita wajib bergerak, mengawal dan mendukung calon gubenur yang siap menyejahterakan serta membahagiakan tiap keluarga di Jawa Tengah," katanya.
Ia mengajak seluruh warga Jawa Tengah untuk memilih calon gubernur dan wakil gubernur yang bersih dan keputusan-keputusannya berpihak pada wong cilik dan mampu mengayomi seluruh keluarga warga Jawa Tengah.
"Pilih calon gubernur dan wakil gubernur yang bersih dan amanah. Calon gubernur yang benar-benar ora ngapusi dan benar-benar ora korupsi. Kemudian, pilih calon gubernur dan wakil gubernur yang mengerti, memahami dan memberi solusi atas kesulitan-kesulitan tiap hari yang dihadapi para ibu dan setiap keluarga di Jawa Tengah," katanya.
Selain itu, pernyataan sikap tersebut juga menegaskan untuk memilih calon gubernur dan wakil gubernur yang memihak pada nasib wong cilik.
"Hadirnya Kang Marwan Jafar sebagai Calon Gubernur Jawa Tengah 2018-2023 sangat membahagiakan kami. Cita-cita Jawa Tengah yang guyub rukun, gemah ripah loh jinawi tata tentrem kerta raharja, tercermin dalam figur Kang Marwan," kata Zulfiyati yang juga Ketua Jamaah Nariyah tersebut.