Wonosobo, ANTARA JATENG - Komando Distrik Militer 0707/Wonosobo memberikan pembinaan mental serta pembekalan bela negara kepada para anggota Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI-Polri (FKPPI) dan Pemuda Panca Marga (PPM) Wonosobo.

Kepala Staf Kodim Wonosobo, Mayor Inf Joko Susilo di Wonosobo, Minggu, mengatakan sebagai anggota FKPPI dan PPM harus terus memupuk rasa bangga terlahir sebagai putra-putri pejuang.

"Seperti halnya orang tua mereka yang tidak kenal pamrih mendarmabaktikan hidup untuk menjaga negara, jejak tersebut harus diteruskan," katanya.

Ia berharap tetaplah bekerja keras mengisi kemerdekaan ini dengan semangat untuk selalu ikhlas dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat.

Ia mengatakan peran setiap lapisan masyarakat, termasuk anggota FKPPI dan PPM, selalu dinanti demi kemajuan bangsa dan negara menuju terwujudnya kemakmuran dan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.

"Kami terus berupaya menanamkan pentingnya jiwa nasionalisme dan cinta tanah air kepada seluruh masyarakat," katamya.

Sesepuh FKPPI Wonosobo, Agus Purnomo mengakui bahwa menumbuhkan jiwa dan semangat patriotisme, di zaman serba modern ini bukanlah hal yang mudah. Namun, bagi FKPPI maupun PPM tuntutan itu wajib untuk dipenuhi.

"Kami merasa berkewajiban untuk tetap memberikan kontribusi positif dalam pembangunan, baik di lingkup daerah maupun skala lebih luas sampai ke nasional," katanya. Ia menuturkan dengan kesadaran tersebut pihaknya sengaja menggelar kegiatan pembekalan di Kodim agar setiap anggota FKPPI maupun PPM selalu merasakan ikatan batin kuat dengan jajaran TNI.

Melalui silaturahmi intensif dengan Kodim, katanya FKPPI dan PPM menjadi lebih paham situasi dan kondisi terkini negara, termasuk terkait hal-hal penting yang mesti diwaspadai.

Perwira Seksi Intel Kodim 0707/Wonosobo, Kapten Inf Heru Utomo mengatakan kewaspadaan terhadap berbagai isu terkini sangat penting, terutama terkait bahaya paham komunis dan marxis.

Kedua paham tersebut, menurut dia harus disadari dan dipahami segenap anggota FKPPI maupun PPM sehingga jika muncul indikasi ke arah tersebut, secepatnya bisa ditanggulangi.

"Jangan ragu untuk melapor apabila menemukan adanya gerakan mencurigakan di lingkungan sekitar, agar kami segera bisa bertindak," katanya.


Pewarta : Heru Suyitno
Editor :
Copyright © ANTARA 2024