Jakarta, ANTARA JATENG - Gelandang serang Sevilla, Samir Nasri, menyebut penyerang Leicester Jamie Vardy bermain curang yang mengakibatkan Nasri diganjar kartu merah pada pertandingan 16 besar Liga Champions, Selasa (14/3).

Nasri, yang dipinjamkan Manchester City ke Sevilla, diusir wasit setelah menerima kartu kuning kedua pada menit 74 akibat cekcok dengan Jamie Vardy.

Dalam tayangan video yang diunggah di Youtube terlihat kedua pemain saling mengarahkan kepala kemudian Vardy terjatuh seusai berlari mengejar bola. Setelah itu wasit asal Italia, Daniele Orsato, memberikan hukuman kepada keduanya.

"Bagi saya dia curang karena jika dia seorang pemain asing, media Inggris akan mengatakan dia curang. Bagi saya dia penipu," kata Nasri dilansir dari laman Skysports, Kamis.

"Untuk pemain di level internasional, Anda tidak perlu melakukan itu. Lihatlah gambar. Dia melakukannya, dia melakukannya dengan baik," keluh Nasri.

"Saya terkejut, tapi saya harusnya berpikir agar tidak bereaksi tapi saya juga seorang laki-laki. Saya melihat semuanya, tersingkir dari Liga Champions yang merupakan pukulan besar bagi kami. Itu hanya reaksi," katanya.

"Pelanggaran atau bukan, ia mendorong saya kemudian saya berkata 'apa yang Anda lakukan?' lalu ia datang ke wajah saya. Itulah yang terjadi," kata Nasri.

Menanggapi tudingan Nasri, Vardy menjawab dengan pernyataan singkat, "Saya tidak curang dan saya tidak pernah melakukannya. Cuma itu yang harus saya katakan terkait masalah ini."

Seorang juru bicara Leicester City mengatakan, "Klub sepenuhnya membantah setiap tuduhan yang mempertanyakan integritas profesional Jamie atau pemainnya."

Pewarta : Alviansyah Pasaribu
Editor :
Copyright © ANTARA 2024