Magelang, Antara Jateng - Realisasi penyerapan beras dari petani oleh Perum Bulog Sub Divre Wilayah V Kedu telah melebihi target, yakni mencapai 121 persen.

Kepala Perum Bulog Subdivre Wilayah V Kedu, Joko Triseptanto, di Magelang, Sabtu, menyebutkan dari target pengadaan beras 2016 sebanyak 60.000 ton realisasinya mencapai 73.553 ton atau sekitar 122 persen.

"Pengadaan beras telah melebihi target dan kami tetap melakukan penyerapan kalau memang masih ada persediaan di tingkat petani," katanya.

Ia menuturkan dari sejumlah serapan tersebut, tersebar di lima gudang Bulog wilayah Kedu, yakni di gudang Danurejo Kabupaten Magelang sebanyak 21.391 ton, gudang Selang, Kabupaten Kebumen 16.759 ton.

Kemudian gudang Bengkal, Kabupaten Temanggung 15.751 ton, gudang di Sawangan, Kabupaten Wonosobo 9.666 ton, dan gudang di Butuh, Kabupaten Purworejo 9.984 ton.

Ia mengatakan besarnya serapan tersebut membuat stok beras di gudang-gudang Bulog aman dan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat di Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Temanggung, Wonosobo, Purworejo, dan Kabupaten Kebumen.

"Tingginya serapan beras ini karena panennya memang bagus. Curah hujan tinggi sepanjang tahun cocok untuk pertanian padi, sehingga produksinya meningkat," katanya.

Selain itu, katanya, juga tidak lepas dari kerja sama yang baik antara Bulog dengan mitra kerja, antara lain sejumlah gapoktan dan satuan kerja Bulog. Pengadaan beras juga didukung oleh program Sergap dari TNI.

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024