Semarang, Antara Jateng - Sebanyak 11.500 penumpang berangkat melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang pada arus balik Lebaran tanggal 9-16 Juli 2016.
"Pasca-Lebaran pemberangkatan mulai tanggal 9 Juli menuju ke Karimunjawa dengan membawa 1.603 penumpang dan kembali ke Semarang tanggal 10 Juli dengan membawa 911 penumpang," kata Manajer Operasional PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Cabang Tanjung Emas Johannes Wahyu Hertanto di Semarang, Senin.
Johannes mengatakan, sejauh ini puncak arus balik terjadi pada tanggal 14 Juli 2016. Pada saat itu, sebanyak 4.469 penumpang dengan tiga kapal yang berbeda berangkat dari Pelabuhan Semarang.
Secara rincian, ketiga kapal milik Pelni tersebut membawa 1.602 penumpang menuju ke Sampit, 1.318 penumpang menuju ke Kumai, dan 1.559 penumpang menuju ke Pontianak.
Selanjutnya, pada tanggal 16 Juli lalu jumlah penumpang yang berangkat melalui Pelabuhan Tanjung Emas masih cukup banyak yaitu 2.892 penumpang yang terbagi ke dalam empat pemberangkatan.
Secara rincian, kapal dari PT Dharma Lautan Utama membawa 603 penumpang menuju ke Sampit, kapal dari PT Pelni dengan membawa 1.352 penumpang menuju ke Sampit.
Selanjutnya, ada dua kapal dari PT Dharma Lautan Utama yang masing-masing membawa 598 dan 339 penumpang menuju Ketapang dan Pontianak.
Sementara itu, tidak hanya membawa penumpang dari Semarang ke luar Jawa, sejak tanggal 6-16 Juli tersebut ribuan penumpang turun ke Pelabuhan Tanjung Emas.
Berdasarkan data, pada kurun waktu tersebut sebanyak 8.183 penumpang dari Pontianak, Karimunjawa, Kumai, Sampit, dan Ketapang turun di Pelabuhan Tanjung Emas.
Sedangkan jika diakumulasikan mulai dari arus mudik tanggal 18 Juni, jumlah penumpang yang turun di Pelabuhan Tanjung Emas sebanyak 42.231 penumpang.
"Pasca-Lebaran pemberangkatan mulai tanggal 9 Juli menuju ke Karimunjawa dengan membawa 1.603 penumpang dan kembali ke Semarang tanggal 10 Juli dengan membawa 911 penumpang," kata Manajer Operasional PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Cabang Tanjung Emas Johannes Wahyu Hertanto di Semarang, Senin.
Johannes mengatakan, sejauh ini puncak arus balik terjadi pada tanggal 14 Juli 2016. Pada saat itu, sebanyak 4.469 penumpang dengan tiga kapal yang berbeda berangkat dari Pelabuhan Semarang.
Secara rincian, ketiga kapal milik Pelni tersebut membawa 1.602 penumpang menuju ke Sampit, 1.318 penumpang menuju ke Kumai, dan 1.559 penumpang menuju ke Pontianak.
Selanjutnya, pada tanggal 16 Juli lalu jumlah penumpang yang berangkat melalui Pelabuhan Tanjung Emas masih cukup banyak yaitu 2.892 penumpang yang terbagi ke dalam empat pemberangkatan.
Secara rincian, kapal dari PT Dharma Lautan Utama membawa 603 penumpang menuju ke Sampit, kapal dari PT Pelni dengan membawa 1.352 penumpang menuju ke Sampit.
Selanjutnya, ada dua kapal dari PT Dharma Lautan Utama yang masing-masing membawa 598 dan 339 penumpang menuju Ketapang dan Pontianak.
Sementara itu, tidak hanya membawa penumpang dari Semarang ke luar Jawa, sejak tanggal 6-16 Juli tersebut ribuan penumpang turun ke Pelabuhan Tanjung Emas.
Berdasarkan data, pada kurun waktu tersebut sebanyak 8.183 penumpang dari Pontianak, Karimunjawa, Kumai, Sampit, dan Ketapang turun di Pelabuhan Tanjung Emas.
Sedangkan jika diakumulasikan mulai dari arus mudik tanggal 18 Juni, jumlah penumpang yang turun di Pelabuhan Tanjung Emas sebanyak 42.231 penumpang.