Pekalongan, Antara Jateng - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, akan menunda pengerjakan fisik sejumlah proyek perbaikan dan peningkatan ruas jalan protokol hingga setelah Lebaran mendatang karena pertimbangan waktu.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Pekalongan, Bambang Sugiharto di Pekalongan, Rabu, mengatakan bahwa jika pekerjaan fisik jika dipaksakan maka waktunya tidak cukup karena sudah mendekati Lebaran.

"Oleh karena maka kami putuskan pekerjaan fisik proyek perbaikan jalan protolok dimulai setelah Lebaran nanti," katanya.

Menurut dia, sejumlah proyek itu, antara lain lanjutan perbaikan dan peningkatan Jalan Seruni-Ki Mangunsarkoro, Gamer, Pekalongan Timur senilai Rp3,51 miliar karena ruas jalan dipakai sebagai jalur alternatif saat arus mudik.

Kemudian, kata dia, proyek pelebaran Jalan Kusuma Bangsa tahap pertama senilai Rp6,4 miliar juga akan dimulai setelah lebaran.

"Demikian pula, dengan proyek peningkatan Jalan Letjen Suprapto, akan kami lakukan setelah Lebaran," katanya.

Ia mengatakan untuk Jalan Letjen Suprapto yang sudah dilakukan oleh pemkot baru menyiapkan material di pinggir jalan dan penambalan sejumlah jalan aspal yang berlubang.

"Sekarang ini lubang-lubang yang ada di jalan tersebut sudah lumayan rata dan tidak menggangu kelancaran arus lalu lintas berkendaraan," katanya.

Ia menambahkan demikian pula dengan rencana peningkatan jalan di Jalan Hayam Wuruk juga akan dilakukan setelah Lebaran mendatang.

Pewarta : Kutnadi
Editor : hernawan
Copyright © ANTARA 2024