Sejumlah siswa Dikmapa PK TNI terdiri atas 67 pria dan 12 wanita matra darat, 40 pria dan 10 wanita matra laut, serta 39 pria dan tiga wanita matra udara.
Pada pelantikan tersebut prajurit siswa pria terbaik atas nama Muhammad Choirul Arifin dan prajurit siswa wanita terbaik Hillery Cristiani.
"Setelah resmi diberikan pangkat prajurit siswa, kalian dinyatakan resmi menjadi prajurit TNI meskipun masih berstatus sebagai siswa," kata Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam sambutan tertulis yang dibacakan Komandan Kodiklat TNI Mayjen TNI Dedi Kusnadi Thamim.
Ia menuturkan tiga elemen dasar harus dikuasai bagi seorang perwira yang baik sekaligus pemimpin yang berhasil, yakni ilmu pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan perilaku/kepribadian (attitude).
Ia mengatakan, para prajurit siswa yang telah ditempa selama tiga bulan untuk mengikuti pendidikan dasar militer tersebut diharapkan bisa menjadi sosok prajurit TNI yang tanggap, tanggon, dan trengginas serta berjiwa sapta marga.
Para prajurit siswa yang telah mengucapkan sumpahnya, katanya harus memegang sumpah prajurit, memedomani sapta marga dan delapan wajib TNI serta mematuhi hukum militer dalam kehidupan sehari-hari.
Menurun dia profesi prajurit siswa TNI merupakan suatu tantangan dan juga kehormatan, karena melaksanakan tugas mulia negara. Selain itu, lulusan Dikmapa PK TNI merupakan bagian dari pembangunan nasional, yakni dalam rangka pembinaan kekuatan, pembinaan kemampuan dan gelar TNI guna melindungi, mengawal dan mengamankan NKRI.
"Selain itu, juga turut memelihara perdamaian dunia di tengah perkembangan dunia yang semakin dinamis dan kompleks," katanya.
Pada pelantikan tersebut prajurit siswa pria terbaik atas nama Muhammad Choirul Arifin dan prajurit siswa wanita terbaik Hillery Cristiani.
"Setelah resmi diberikan pangkat prajurit siswa, kalian dinyatakan resmi menjadi prajurit TNI meskipun masih berstatus sebagai siswa," kata Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam sambutan tertulis yang dibacakan Komandan Kodiklat TNI Mayjen TNI Dedi Kusnadi Thamim.
Ia menuturkan tiga elemen dasar harus dikuasai bagi seorang perwira yang baik sekaligus pemimpin yang berhasil, yakni ilmu pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan perilaku/kepribadian (attitude).
Ia mengatakan, para prajurit siswa yang telah ditempa selama tiga bulan untuk mengikuti pendidikan dasar militer tersebut diharapkan bisa menjadi sosok prajurit TNI yang tanggap, tanggon, dan trengginas serta berjiwa sapta marga.
Para prajurit siswa yang telah mengucapkan sumpahnya, katanya harus memegang sumpah prajurit, memedomani sapta marga dan delapan wajib TNI serta mematuhi hukum militer dalam kehidupan sehari-hari.
Menurun dia profesi prajurit siswa TNI merupakan suatu tantangan dan juga kehormatan, karena melaksanakan tugas mulia negara. Selain itu, lulusan Dikmapa PK TNI merupakan bagian dari pembangunan nasional, yakni dalam rangka pembinaan kekuatan, pembinaan kemampuan dan gelar TNI guna melindungi, mengawal dan mengamankan NKRI.
"Selain itu, juga turut memelihara perdamaian dunia di tengah perkembangan dunia yang semakin dinamis dan kompleks," katanya.