"Pemkab Brebes selalu memelihara anak yatim piatu," kata Bupati Brebes Idza Priyanti dalam peringatan Tahun Baru Hijriah dan santunan yatim piatu Jamiyah Al Mutawwinin dan Al Mubarokah di Dukuh Karangmulya, Desa Benda Sirampog, Brebes, Sabtu malam.

Idza menjelaskan bahwa Pemkab Brebes telah mengalokasikan dana santunan untuk anak yatim piatu dan setiap tiap tahun memberikan santunan kepada 200 anak di masing-masing kecamatan.

"Untuk tahun 2016 akan ditingkatkan menjadi 300 anak tiap kecamatan dan sudah kami anggarkan akan ada 5.100 anak yatim (yang mendapatkan santunan, red.)," katanya.

Tidak sekadar santunan, tambah Idza, Pemkab Brebes telah menggulirkan Kartu Brebes Cerdas dan bantuan-bantuan lain sebagai bukti cinta kepada anak yatim agar bisa melanjutkan sekolah minimal 12 tahun atau lulus SMA.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati menyemangati para anak yatim untuk terus melanjutkan sekolah, karena lewat pendidikan bisa meningkatkan derajat dan kemandirian.

Bupati juga menandatangani Akta Cinta di atas kain kanvas yang dibuat warga sebagai wujud cinta dan sayang kepada warga Brebes terutama anak yatim piatu.

Ketua Panitia Hafidz Mahfudz menjelaskan, peringatan Muharram bagi warga RT 2 RW IV ini merupakan agenda tahunan dan di dalamnya untuk memberikan santunan kepada para anak yatim piatu.

"Selain santunan, anak yatim piatu juga mendapatkan perlengkapan alat tulis dan payung yang merupakan lambang anak-anak diminta untuk terus belajar dalam pengayoman orang tua pengganti mereka. Mari kita beri kecintaan dan keteduhan anak yatim piatu, dimulai sejak Muharram ini sampai hari-hari berikutnya," kata Hafidz.

Wakil Ketua PC NU Kabupaten Brebes Sodikin Rachman menambahkan pentingnya pendidikan anak sejak dini agar tidak terimbas oleh pergaulan bebas, konsumsi narkoba, dan pergaulan bebas.

"Memperhatikan anak, bukan berarti mengekang hak dan kreativitas anak. Akan tetapi, justru kita memberikan jalan terang menuju masa depan yang gemilang," katanya.

Perhatian kepada anak-anak, tambah Sodikin, bisa diwujudkan dengan meningkatkan tali silaturahmi kepada seluruh keluarga besar termasuk dengan guru di sekolah, ustadz di madrasah sesama umat manusia dan makhluk lainnya untuk saling menyanyangi.

"Bila ada kedamaian dan cinta kasih di lingkungan keluarga, masyarakat, bangsa, dan Negara dipastikan akan terwujud lingkungan yang kondusif, kemakmuran, dan kemajuan di bawah ridho dan lindungan Allah SWT," tambah Sodikin.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bendahara PC NU Brebes Sufa Wijaya, Ketua PC Fatayat NU Brebes Mukminah, Camat Tonjong Sumarno, Camat Sirampog Munaedi, Kepala Desa Benda Naghib Sodik, dan para kepala Desa se Kecamatan Sirampog.


Pewarta :
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024