Promo tersebut berlangsung selama 22-23 Desember 2014 dengan tajuk "Sinterklas Beneran", sekaligus pertama kalinya di Indonesia dengan penawaran kamar hotel termurah dengan harga mulai dari 2014.
Untuk memperoleh kamar-kamar hotel yang menjadi bagian dari promo tersebut, pelanggan cukup mengakses situs Traveloka di alamat htttp://www.traveloka.com/sinterklas.
Siaran pers yang diterima ANTARA News di Jakarta, Minggu, menyebutkan bahwa Traveloka mencatat terjadinya tren peningkatan minat liburan di akhir tahun 2014.
CEO Traveloka Ferry Unardi mengatakan bahwa promo tersebut dilakukan, demi mendukung kampanye liburan murah akhir tahun bersama Traveloka.
"Akhir tahun selalu menawarkan potensi peningkatan penjualan baik untuk booking hotel maupun tiket pesawat. Promo 'Sinterklas Beneran' ini adalah salah satu strategi kami meningkatkan jumlah penjualan kamar hotel," katanya.
Data penjualan Traveloka mencatat, Bali masih menjadi destinasi yang paling banyak dipesan disusul oleh Bandung, Yogyakarta dan Singapura.
Sementara jelang akhir tahun tren peningkatan terjadi pada pencarian hotel di Yogyakarta sebanyak 2,5 kali lipat dan Bandung naik 1,6 kali lipat dibandingkan November 2014.
Saat ini, 52 persen hotel telah terpesan secara keseluruhan atau fully booked untuk periode menginap 31 Desember 2014 hingga 1 Januari 2015.
Bahkan tingkat okupansi beberapa hotel dan villa di Bali mencapai 100 persen untuk pemesanan tanggal tersebut.
Traveloka memperkirakan animo kunjungan akan terus meningkat sampai 4 Januari 2015.
Oleh karena itu, Ferry menyarankan agar masyarakat yang tidak mau liburannya gagal karena kehabisan kamar hotel, sebaiknya melakukan pemesanan sedini mungkin.
"Melihat banyaknya minat masyarakat liburan di akhir tahun ini, dianjurkan untuk pesan hotel sedini mungkin," pungkasnya.
Untuk memperoleh kamar-kamar hotel yang menjadi bagian dari promo tersebut, pelanggan cukup mengakses situs Traveloka di alamat htttp://www.traveloka.com/sinterklas.
Siaran pers yang diterima ANTARA News di Jakarta, Minggu, menyebutkan bahwa Traveloka mencatat terjadinya tren peningkatan minat liburan di akhir tahun 2014.
CEO Traveloka Ferry Unardi mengatakan bahwa promo tersebut dilakukan, demi mendukung kampanye liburan murah akhir tahun bersama Traveloka.
"Akhir tahun selalu menawarkan potensi peningkatan penjualan baik untuk booking hotel maupun tiket pesawat. Promo 'Sinterklas Beneran' ini adalah salah satu strategi kami meningkatkan jumlah penjualan kamar hotel," katanya.
Data penjualan Traveloka mencatat, Bali masih menjadi destinasi yang paling banyak dipesan disusul oleh Bandung, Yogyakarta dan Singapura.
Sementara jelang akhir tahun tren peningkatan terjadi pada pencarian hotel di Yogyakarta sebanyak 2,5 kali lipat dan Bandung naik 1,6 kali lipat dibandingkan November 2014.
Saat ini, 52 persen hotel telah terpesan secara keseluruhan atau fully booked untuk periode menginap 31 Desember 2014 hingga 1 Januari 2015.
Bahkan tingkat okupansi beberapa hotel dan villa di Bali mencapai 100 persen untuk pemesanan tanggal tersebut.
Traveloka memperkirakan animo kunjungan akan terus meningkat sampai 4 Januari 2015.
Oleh karena itu, Ferry menyarankan agar masyarakat yang tidak mau liburannya gagal karena kehabisan kamar hotel, sebaiknya melakukan pemesanan sedini mungkin.
"Melihat banyaknya minat masyarakat liburan di akhir tahun ini, dianjurkan untuk pesan hotel sedini mungkin," pungkasnya.