"Rob merupakan permasalahan serius. Dana pemerintah kota terbatas, sehingga perlu ada dana dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat," kata Hatta Rajasa di Semarang, Senin.
Pernyataan Hatta disampaikan usai melihat langsung kondisi pantai di wilayah Tambaklorok Semarang bersama Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.
Ia mengatakan bahwa pemerintah telah menyediakan anggaran Rp2 triliun untuk nelayan yang tidak dapat melaut, tambaknya hancur, dan petani yang gagal panen.
"Selain itu, ada juga anggaran Rp2 triliun untuk cadangan beras pemerintah (CBP) jika ada gangguan," katanya.
Hatta menegaskan bahwa kepala daerah baik wali kota maupun bupati harus mengajukan kepada pemerintah untuk pengajuan bantuan penanganan permasalahan rob.
Adanya peluang mengajukan anggaran penangann rob kepada pemerintah pusat tersebut, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan akan memanfaatkannya karena permintaan pembangunan sabuk pantai sudah lama.
"Tidak sekadar sabuk pantai, tetapi kalau bisa yang mempunyai kekuatan yang baik dan bisa diterapkan," katanya.