"Sekarang makin banyak pilihan warna jas hujan, termasuk warna pink. Mereka takut dibilang enggak gaya kalau pakai warna lain, misalnya hitam," kata Zulaini, pedagang aksesoris motor di Jalan Otto Iskandardinata, Jakarta, Sabtu.

"Merah dan kuning juga banyak dibeli cewek, ya warna-warna terang seperti itulah," tambah Zul.

Pemilik toko Flexi Motor, Hendra Irawan, mengatakan penyediaan jas hujan dengan macam-macam variasi warna membuat dagangannya laris.

"Warna terang kayak pink dan merah lumayan cepat laris, biasanya yang beli cewek," kata Hendra.

Menurut Zul dan Hendra, keuntungan mereka dari penjualan jas hujan bisa naik tiga hingga lima kali lipat selama musim hujan.

"Laku banyak kalau musim hujan gini. Sehari saya bisa jual sampai 10, padahal kalau musim panas paling cuma laku satu atau dua, bahkan dalam sehari enggak ada yang beli," kata Zul.

Hendra yang pada hari biasa rata-rata bisa menjual dua jas hujan per hari, akhir-akhir ini bisa menjual lima sampai enam jas hujan dalam satu hari.

"Naiknya lumayan banyak," kata Hendra.

Para pedagang di pinggir jalan Otto Iskandardinata menjual jas hujan dengan harga satuan sekitar Rp50 ribu dan untuk jas hujan model ponco Rp40 ribuan.


Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024