Ana Rovita yang menempati unggulan kedua kejuaraan ini mengalahkan Febby Angguni yang menempati unggulan pertama dengan tiga gim yaitu 11-21,21-14, dan 21-13 dalam waktu satu jam atau 60 menit.
Kemenangan ini sekaligus membalas dua kali kekalahan Ana Rovita yang kini menempati peringkat sembilan nasional dan 143 dunia atas Febby Angguni yang menempati peringkat empat nasional atau 33 dunia dalam dua kali pertemuan internasionalnya.
Pada babak final Babolat Kharkov International Challenge 2013, Ana Rovita harus mengakui keungguan Febby dengan tiga gim 14-21,21-9, dan 14-21, kemudian pada Yonex Belgian Internatinal Challenge 2013 juga kalah dengan dua gim langsung 20-22 dan 21-14.
Sampai kini pertemuan internasional kedua pemain tersebut kedudukan 1-3 untuk keunggulan Febby Angguni. Satu-satunya kemenangan ana atas Febby terjadi pada kejuaraan bulu tangkis Sunkist Indonesia International Challenge Indocock Djarum Open 2010 (21-15 dan 21-12).
Pada nomor tunggal putra, unggulan pertama dari klub Pertamina Jakarta Alamsyah Yunus menjadi juara kelompok dewasa setelah mengalahkan pemain pelatnas Thomi Azizan Mahbub dengan tiga set 18-21, 21-16, dan 21-7 dalam waktu 55 menit.
Pada pertemuan internasioan memang kedua pemain tersebut belum pernah bertemu. Saat ini Alamsyah Yunus menempati peringkat tiga nasional dan 37 dunia sedangkan Thomi Azizan Mahbub menempati peringkat 171 dunia
Pada nomor ganda putra, pasangan Djarum Kudus Rahmat Ardianto/Seiko Wahyu yang menempati unggulan kelima berhasil menjadi juara setelah menumbangkan perlawanan Riyo Arif/Rizky Hidayat Ismail (Hi-Qua Wima Surabaya) dengan dua gim langsung 21-18 dan 21-17.
Pada nomor ganda putri pasangan Djarum Kudus Deariska Putri Medita/Nurbeta Kwanrico gagal menjadi yang terbaik setelah dikalahkan pasangan Dian Fitriani/Nadia Melati dari Jayaraya Jakarta dengan dua gim yaitu 19-21 dan 14-21.
Sementara itu sampai kini ganda campuran dewasa belum dimainkan tetapi sudah pasti direbut klub Pertamina Jakarta karena dua pasangan mereka Ardiansyah Putra/Devi Tika Permatasari (unggulan pertama) akan menghadapi rekannya pasangan senior Tri Kusharyanto/Nadia Melati (unggulan kedua).
Dengan hasil ini pada kelompok dewasa PB Djarum Kudus mendapat dua gelar yaitu tunggal putri dan ganda putra kemudian Pertamina juga mendapat dua gelar dari tunggal putra dan ganda campuran sedangkan satu gelar dari kelompok ini direbut klub Jayaraya Jakarta dari nomor ganda putri.