"Wacana meminjam bahan material untuk perbaikan jalan tersebut, karena sisa stok material pada pengadaan tahun lalu dipastikan habis pada pertengahan bulan ini. Akibatnya, perbaikan jalan kabupaten yang mengalami kerusakan dipastikan terhenti," kata Kepala Dinas Bina Marga Pengairan Energi dan Sumber Daya Mineral Kudus Sam'ani Intakoris, di Kudus, Jumat.
Ia mengakui, tingkat kerusakan jalan kabupaten di berbagai daerah semakin bertambah, sehingga material yang digunakan untuk perbaikan cepat habis.
Apalagi, kata dia, proses penganggaran tahun ini dimungkinkan molor, sehingga pengadaan material untuk perbaikan jalan belum bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Terkait dengan wacana tersebut, dia mengaku, akan berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) atau Badan Pemeriksan Keuangan (BPK).
Jalan Kabupaten Kudus yang mengalami kerusakan berat mencapai 103.61 kilometer dari total panjang jalan 621,18 kilometer, rusak sedang 223 km, dan rusak ringan 81,87 km.
Anggaran perbaikan rutin yang diusulkan tahun ini sekitar Rp4,5 miliar. Adapun total usulan anggaran untuk perbaikan jalan, sumber daya air, dan listrik pada tahun 2013 sebesar Rp84 miliar.