Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Tengah HM Anwari di Semarang, Kamis, mengatakan, event itu memang menjadi salah satu ajang uji coba tim bulu tangkis Jateng menjelang tampil pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau mendatang.
"Selain Sirnas, beberapa pemain Jateng juga sedang tampil pada Kejuaraan Asia di Korea yang saat ini sedang berlangsung. Saya memang berharap melalui 'event-event' nasional ini anak-anak bisa meningkatkan kemampuannya," katanya.
Pemain PON Jateng yang turun pada Sirnas Jateng, 25-30 Juni 2012, seperti Ana Rovita, Rosaria Yusfin Pungkasari, sedangkan Jatim menurunkan Tike Arieda Ningrum dan Sylvianna Kurniawan. Selain itu. pemain Djarum Kudus Febby Angguni bakal tampil dengan bendera Jawa Barat.
Tunggal putri Jateng Ana Rovita yang tampil atas nama Djarum Kudus berhasil menembus babak perempat final setelah mengalahkan mantan pemain pelatnas yang merupakan pemain spesialis ganda campuran Pia Zebaidah Bernadet, tetapi Rosaria Yusfin Pungkasari harus terhenti di babak kedua setelah dikalahkan pemain pelatnas Maziyyah Nadhir.
Tike Arieda juga melangkah ke babak delapan besar setelah mengalahkan pemain pelatnas Yeni Asmarani, sedangkan Febby Angguni yang diunggulkan di tempat kedua melangkah ke perempat final setelah menang atas pelatnas Elisabeth Purwaningtyas.
Pada PON di Riau mendatang, Jawa Tengah menyiapkan 16 pemain (delapan putra dan delapan putri) karena pada nomor beregu baik putra maupun putri menggunakan sistem pertandingan Piala Thomas dan Uber (tiga tunggal dan dua ganda).
Ia mengatakan, pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau mendatang Jateng menargetkan meraih dua medalli emas dari nomor tunggal putra perorangan atas nama Dionysius Hayom Rumbaka kemudian ganda putra perorangan atau beregu putra.