Solo (ANTARA) - Tim Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta berhasil menyabet juara 1 ajang LCCM jenjang SMP/MTs tingkat Kota Surakarta, Jawa Tengah.
Anggota tim yang mengikuti lomba di Museum Radya Pustaka Surakarta tersebut yakni Danish Muhammad Hanafi, Nasywa Malya Claresta, dan Fatiha Naimada Syarafana.
Mereka berhasil mengungguli para finalis lainnya dari SMP Negeri 1 Surakarta, SMP Negeri 7 Surakarta, SMP Al Muayyad Surakarta, dan SMP Kristen Kalam Kudus Surakarta. Juara 1 Tim LCC berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp2 juta.
Kepala SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Muhdiyatmoko memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para siswa atas capaian tersebut.
“Selamat atas prestasi yang membanggakan ini. Hasil final lomba ini merupakan pembuktian kompetensi dan hasil belajar para siswa di sekolah. Semoga ke depan juga sukses dalam perlombaan LCCM tingkat Provinsi Jawa Tengah,” katanya.
Salah satu anggota tim, Danish Muhammad Hanafi mengungkapkan suasana lomba berlangsung seru dan menegangkan.
“Saat sesi soal terakhir, kami mampu mendapatkan tambahan nilai 100 dan mengunci kemenangan dengan total nilai 1.150. Kami mampu menyalip posisi dari tim SMP N 7 Solo,” katanya.
Adapun, penilaian dilakukan melalui tiga sesi pertanyaan, yaitu soal wajib sebanyak sepuluh soal, lempar jawab 25 soal, dan rebutan sepuluh soal.
“Strategi kami adalah mengoptimalkan soal yang sudah pasti diketahui jawabannya, karena kalau salah bisa dikurangi 50 poin,” katanya.
Danish mengatakan timnya melakukan banyak persiapan sebelum lomba, mulai dari membaca buku sejarah, memahami materi IPS, hingga latihan soal secara intensif. Materi perlombaan sendiri meliputi 40 persen tentang museum, 30 persen kebudayaan Indonesia, dan 30 persen sejarah Indonesia.
Selain menjadi juara LCCM, Danish juga mencetak prestasi lain dengan meraih Juara 2 Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Kota Surakarta dan akan mewakili Solo di ajang OSN tingkat Provinsi.
Tim LCC SMP Muhammadiyah PK berhak melaju ke babak final setelah mengalahkan 47 sekolah se-Kota Surakarta pada babak penyisihan yang digelar di Graha Wisata Niaga, Kamis (24/7).