Boyolali (ANTARA) - Sebanyak 57 pembalap berlaga di ajang Superchallenge Supermoto Race 2024 di sirkuit Boyolali, Jawa Tengah.

Promotor event dari Genta Auto & Sport Abet Nego Antoro di Boyolali, Jawa Tengah, Jumat mengatakan pada ajang tersebut ada tujuh kelas yang dipertandingkan.

Dari tujuh ini, ada tiga kelas utama untuk memperebutkan juara nasional yakni 180 junior, 180 open, dan FFA 250. Selain itu, juga ada empat kelas tambahan yang akan dipertandingkan yakni FFA 450, FFA 450 Master, 180 Master, dan 180 Rookie.

"Total ada 77 starter dengan 57 pembalap," katanya.

Ia mengatakan untuk sesi kualifikasi dimulai Jumat (30/8) mulai pukul 19.30 WIB, sedangkan final pada Sabtu (31/8).

Menurut dia, empat seri sebelumnya sudah digelar di Yogyakarta, Tasikmalaya, Surabaya, dan Subang. Sampai dengan saat ini, pembalap tim Super Rider Tommy Salim masih memuncaki daftar klasemen di kelas 180 open dan FFA 250 dengan poin 173.

Di kelas 180 Open, Tommy diikuti Gerry Salim yang mengumpulkan poin 150. Sedangkan di kelas FFA 250, Yassin Somma membayangi dengan poin 162.

Di kelas Trail 180 Junior pembalap dari tim Rabbani Benaya Farel memimpin dengan poin 176, diikuti Davin CP dari tim Juragan Trail dengan poin 156.

"Di kelas open poinnya masih rapat Tommy Salim, Gery Salim, dan Farudila. Jadi penentuannya di moto 1 besok. Di FFA 250, Yaasin dan Maliki masih berpeluang untuk naik," katanya.

Mengenai Sirkuit Boyolali, dikatakannya, memiliki panjang lintasan sekitar 1.150 meter dan lebar sepuluh meter. Ia mengatakan sirkuit tersebut memiliki sepuluh tikungan dengan layout yang menantang.

"Kemampuan dan kecekatan para pembalap dalam menentukan breaking point sangat menentukan hasil akhir race. Sirkuit Boyolali ini adalah sirkuit permanen dan aspalnya sangat cocok untuk pembalap gaspol penuh," katanya.

Meski demikian, dikatakannya, para pembalap wajib waspada dengan tikungan-tikungan yang menantang dan tidak mudah untuk ditaklukkan.

Baca juga: Serunya ratusan rider cilik adu kecepatan di Push Bike Flsh Grand Prik 2024

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024