Semarang (ANTARA) - Pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Semarang Yoyok Sukawi-Joko Santoso mendaftarkan diri untuk mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Semarang 2024.
Yoyok-Joko tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang sekitar pukul 14.25 WIB, disambut dengan iringan kesenian rebana.
Tampak hadir pada pimpinan partai politik pengusung, seperti Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Hadir pula, pimpinan Partai Golkar, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai NasDem yang ikut menjadi pengusung pasangan Yoyok-Joko.
Para pimpinan parpol non parlemen yang sebelumnya telah mendeklarasikan diri untuk mendukung pasangan Yoyok-Joko juga hadir, yakni Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia, Partai Hanura, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Garuda, dan Partai Perindo.
Selain jajaran parpol, ayahanda Yoyok Sukawi, yakni Sukawi Sutarip yang juga mantan Wali Kota Semarang, beserta istri, terlihat hadir pada pendaftaran pencalonan pilkada tersebut.
Ketua KPU Kota Semarang Ahmad Zaini dalam sambutannya menyampaikan bahwa pasangan Yoyok-Joko merupakan bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang pertama kalinya mendaftar.
"Kami akan menerima berkas dari partai pengusung. Berkas yang kami terima akan kami periksa dengan dokumen-dokumen yang kemudian kami sampaikan apakah lengkap atau tidak," katanya.
"Setelah lengkap, kami akan berikan berita acara tanda terima, dan rekomendasi pemeriksaan kesehatan di rumah sakit (RS)," lanjutnya.
Zaini berharap seluruh tahapan Pilkada Kota Semarang 2024 bisa berjalan dengan aman, lancar, tertib, dan sesuai dengan "tagline" pilkada, yakni "Guyub rukun lan Migunani".
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Semarang Wahyoe Winarto mengatakan bahwa pihaknya berterima kasih kepada seluruh jajaran parpol koalisi yang telah mengantarkan pasangan Yoyok-Joko untuk mendaftar.
"Kedatangan kami untuk mengantarkan Mas Yoyok dan Mas Joko untuk mengikuti pilkada, sekaligus mengantarkan berkas-berkas yang nanti bisa merampungkan proses pendaftaran," kata Liluk, sapaan akrabnya.
Yoyok merupakan anggota DPR RI dari Partai Demokrat yang juga Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, sedangkan Joko Santoso adalah Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang, sekaligus anggota DPRD Kota Semarang.
Sampai berita ini ditulis pukul 16.00 WIB, KPU Kota Semarang masih memverifikasi berkas pencalonan dan dukungan yang disampaikan oleh parpol pengusung.
Yoyok-Joko tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang sekitar pukul 14.25 WIB, disambut dengan iringan kesenian rebana.
Tampak hadir pada pimpinan partai politik pengusung, seperti Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Hadir pula, pimpinan Partai Golkar, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai NasDem yang ikut menjadi pengusung pasangan Yoyok-Joko.
Para pimpinan parpol non parlemen yang sebelumnya telah mendeklarasikan diri untuk mendukung pasangan Yoyok-Joko juga hadir, yakni Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia, Partai Hanura, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Garuda, dan Partai Perindo.
Selain jajaran parpol, ayahanda Yoyok Sukawi, yakni Sukawi Sutarip yang juga mantan Wali Kota Semarang, beserta istri, terlihat hadir pada pendaftaran pencalonan pilkada tersebut.
Ketua KPU Kota Semarang Ahmad Zaini dalam sambutannya menyampaikan bahwa pasangan Yoyok-Joko merupakan bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang pertama kalinya mendaftar.
"Kami akan menerima berkas dari partai pengusung. Berkas yang kami terima akan kami periksa dengan dokumen-dokumen yang kemudian kami sampaikan apakah lengkap atau tidak," katanya.
"Setelah lengkap, kami akan berikan berita acara tanda terima, dan rekomendasi pemeriksaan kesehatan di rumah sakit (RS)," lanjutnya.
Zaini berharap seluruh tahapan Pilkada Kota Semarang 2024 bisa berjalan dengan aman, lancar, tertib, dan sesuai dengan "tagline" pilkada, yakni "Guyub rukun lan Migunani".
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Semarang Wahyoe Winarto mengatakan bahwa pihaknya berterima kasih kepada seluruh jajaran parpol koalisi yang telah mengantarkan pasangan Yoyok-Joko untuk mendaftar.
"Kedatangan kami untuk mengantarkan Mas Yoyok dan Mas Joko untuk mengikuti pilkada, sekaligus mengantarkan berkas-berkas yang nanti bisa merampungkan proses pendaftaran," kata Liluk, sapaan akrabnya.
Yoyok merupakan anggota DPR RI dari Partai Demokrat yang juga Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, sedangkan Joko Santoso adalah Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang, sekaligus anggota DPRD Kota Semarang.
Sampai berita ini ditulis pukul 16.00 WIB, KPU Kota Semarang masih memverifikasi berkas pencalonan dan dukungan yang disampaikan oleh parpol pengusung.