Purwokerto (ANTARA) - Civitas academica STIKOM Yos Sudarso Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menggelar pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar kampus perguruan tinggi tersebut.
"Pemeriksaan kesehatan ini merupakan pembuka rangkaian kegiatan Dies Natalis Ke-19 STIKOM Yos Sudarso," kata Ketua STIKOM Yos Sudarso Romanus Edy Prabowo PhD di Purwokerto, Minggu.
Ia mengatakan pihaknya melakukan pemeriksaan inspeksi visual asam asetat (IVA) yang merupakan cara sederhana untuk mendeteksi kanker leher rahim sedini mungkin.
Menurut dia, pemeriksaan IVA secara gratis yang dilaksanakan di Puskesmas Purwokerto Selatan itu diikuti sebanyak 50 ibu rumah tangga dari sekitar kampus tersebut.
Selain pemeriksaan IVA, kata dia, kegiatan dies natalis yang mengusung tema "Membangun Jejaring Memperluas Kolaborasi: Inovasi Digital untuk Kesejahteraan Masyarakat" itu juga diisi dengan jalan sehat sejauh dua kilometer yang diikuti 600 peserta.
"Semua ini wujud komitmen kami terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Romanus mengatakan pihaknya terus melakukan pembaruan aturan demi kebaikan perguruan tinggi tersebut ke depan meskipun perkembangannya saat ini semakin membaik.
Sementara itu, Ketua Yayasan Karya Perutusan, Dr Antonius Ary Setywan mengakui banyak perjuangan yang harus dihadapi dalam membangun STIKOM Yos Sudarso.
"Saya berharap kampus ini ke depan makin berkembang dan semakin baik dalam memberikan layanan pendidikan bagi masyarakat," katanya.
Baca juga: BPJS Kesehatan Ungaran paparkan manfaat Program JKN ke PKK
"Pemeriksaan kesehatan ini merupakan pembuka rangkaian kegiatan Dies Natalis Ke-19 STIKOM Yos Sudarso," kata Ketua STIKOM Yos Sudarso Romanus Edy Prabowo PhD di Purwokerto, Minggu.
Ia mengatakan pihaknya melakukan pemeriksaan inspeksi visual asam asetat (IVA) yang merupakan cara sederhana untuk mendeteksi kanker leher rahim sedini mungkin.
Menurut dia, pemeriksaan IVA secara gratis yang dilaksanakan di Puskesmas Purwokerto Selatan itu diikuti sebanyak 50 ibu rumah tangga dari sekitar kampus tersebut.
Selain pemeriksaan IVA, kata dia, kegiatan dies natalis yang mengusung tema "Membangun Jejaring Memperluas Kolaborasi: Inovasi Digital untuk Kesejahteraan Masyarakat" itu juga diisi dengan jalan sehat sejauh dua kilometer yang diikuti 600 peserta.
"Semua ini wujud komitmen kami terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Romanus mengatakan pihaknya terus melakukan pembaruan aturan demi kebaikan perguruan tinggi tersebut ke depan meskipun perkembangannya saat ini semakin membaik.
Sementara itu, Ketua Yayasan Karya Perutusan, Dr Antonius Ary Setywan mengakui banyak perjuangan yang harus dihadapi dalam membangun STIKOM Yos Sudarso.
"Saya berharap kampus ini ke depan makin berkembang dan semakin baik dalam memberikan layanan pendidikan bagi masyarakat," katanya.
Baca juga: BPJS Kesehatan Ungaran paparkan manfaat Program JKN ke PKK