Semarang (ANTARA) - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi meminta Babinsa dan Bhabinkamtibmas mampu melakukan deteksi dini sekecil apapun terhadap ancaman yang mengganggu gelaran Pilkada 2024.
"Kesiapan unsur tiga pilar yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta Lurah," kata Kapolda di Semarang. Minggu.
Menurut dia, pilkada pada 2024 ini berbeda jika dibanding dengan pilkada-pilkada sebelumnya.
Ia menjelaskan pilkada 2024 digelar secara serentak diseluruh daerah.
Oleh karena itu, lanjut dia, unsur tiga pilar tersebut harus mampu melakukan deteksi dini sekecil apapun ancaman yang ada.
Ia menyatakan Polda Jawa Tengah sudah melakukan persiapan dalam menghadapi rangkaian tahapan pilkada 2024.
"Sudah disiapkan, mulai dari Sispamkota hingga Sispamkontigensi," katanya.
Ia menambahkan prosedur operasional standar sudah disiapkan sambil menunggu kepastian jumlah pemilih serta TPS.
Pilkada serentak di seluruh daerah di Indonesia akan digelar pada November 2024.
Baca juga: Bawaslu Semarang lakukan pengawasan melekat pemutakhiran data pemilih
"Kesiapan unsur tiga pilar yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta Lurah," kata Kapolda di Semarang. Minggu.
Menurut dia, pilkada pada 2024 ini berbeda jika dibanding dengan pilkada-pilkada sebelumnya.
Ia menjelaskan pilkada 2024 digelar secara serentak diseluruh daerah.
Oleh karena itu, lanjut dia, unsur tiga pilar tersebut harus mampu melakukan deteksi dini sekecil apapun ancaman yang ada.
Ia menyatakan Polda Jawa Tengah sudah melakukan persiapan dalam menghadapi rangkaian tahapan pilkada 2024.
"Sudah disiapkan, mulai dari Sispamkota hingga Sispamkontigensi," katanya.
Ia menambahkan prosedur operasional standar sudah disiapkan sambil menunggu kepastian jumlah pemilih serta TPS.
Pilkada serentak di seluruh daerah di Indonesia akan digelar pada November 2024.
Baca juga: Bawaslu Semarang lakukan pengawasan melekat pemutakhiran data pemilih