Cilacap (ANTARA) - Penjabat (Pj.) Bupati Cilacap Awaluddin Muuri mengaku siap untuk maju sebagai bakal calon bupati (bacabup) pada Pilkada Cilacap 2024 pada tanggal 27 November mendatang.
"Insyaallah. Saya ingin mengabdi buat Cilacap untuk lebih baik lagi," kata Awaluddin Muuri saat dikonfirmasi di Cilacap, Jawa Tengah, Kamis.
Menurut dia, hal itu disebabkan masa jabatan pj bupati hanya 1 tahun, sedangkan bupati definitif menjabat selama 5 tahun sehingga bisa membuat Cilacap lebih maju dan bercahaya.
Terkait dengan hal itu, dia mengaku siap mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Pj. Bupati Cilacap sesuai dengan ketentuan paling lambat pada tanggal 17 Juli 2024.
Disinggung soal partai politik yang akan digunakan sebagai kendaraan untuk menuju Pilkada Cilacap 2024, dia mengatakan bahwa saat ini belum ada karena pihaknya untuk sementara masih sebatas menjalin komunikasi dengan seluruh parpol.
"Pastinya komunikasi terus dengan partai-partai politik. Apalagi, sebagai pj. bupati harus berhubungan baik dengan semua," katanya.
Awaluddin Muuri yang merupakan alumnus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) pada tahun 1998 itu mengawali kariernya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) dengan menjadi mantri polisi di Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, pada tahun 1999.
Ia pun pernah menjadi Camat Kedungreja, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap, serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cilacap, hingga akhirnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Cilacap sejak 1 April 2022.
Pria yang dilahirkan di Muna, Sulawesi Tenggara, 31 Juli 1975, itu selanjutnya dilantik sebagai Pj. Bupati Cilacap pada tanggal 20 November 2023 untuk menggantikan penjabat sebelumnya, Yunita Dyah Suminar yang kembali mengemban jabatannya sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
"Insyaallah. Saya ingin mengabdi buat Cilacap untuk lebih baik lagi," kata Awaluddin Muuri saat dikonfirmasi di Cilacap, Jawa Tengah, Kamis.
Menurut dia, hal itu disebabkan masa jabatan pj bupati hanya 1 tahun, sedangkan bupati definitif menjabat selama 5 tahun sehingga bisa membuat Cilacap lebih maju dan bercahaya.
Terkait dengan hal itu, dia mengaku siap mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Pj. Bupati Cilacap sesuai dengan ketentuan paling lambat pada tanggal 17 Juli 2024.
Disinggung soal partai politik yang akan digunakan sebagai kendaraan untuk menuju Pilkada Cilacap 2024, dia mengatakan bahwa saat ini belum ada karena pihaknya untuk sementara masih sebatas menjalin komunikasi dengan seluruh parpol.
"Pastinya komunikasi terus dengan partai-partai politik. Apalagi, sebagai pj. bupati harus berhubungan baik dengan semua," katanya.
Awaluddin Muuri yang merupakan alumnus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) pada tahun 1998 itu mengawali kariernya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) dengan menjadi mantri polisi di Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, pada tahun 1999.
Ia pun pernah menjadi Camat Kedungreja, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap, serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cilacap, hingga akhirnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Cilacap sejak 1 April 2022.
Pria yang dilahirkan di Muna, Sulawesi Tenggara, 31 Juli 1975, itu selanjutnya dilantik sebagai Pj. Bupati Cilacap pada tanggal 20 November 2023 untuk menggantikan penjabat sebelumnya, Yunita Dyah Suminar yang kembali mengemban jabatannya sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.