Semarang (ANTARA) - KPU Jawa Tengah memulai rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 tingkat provinsi yang dilanjutkan dengan penetapan hasil rekapitulasi pemilihan anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Rapat pleno terbuka yang dipimpin Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono di Semarang, Rabu, diawali dengan penghitungan suara hasil pemilu dari Kabupaten Purbalingga.
Hadir dalam rapat pleno terbuka tersebut masing-masing saksi dari pasangan capres-cawapres, partai politik, calon anggota DPD, serta Bawaslu Jawa Tengah.
Menurut Handi, pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi hasil pemilu tingkat provinsi akan dilaksanakan mulai 6 hingga 8 Maret 2024.
Pada hari pertama, KPU akan melakukan rekapitulasi hasil pemilu dari 9 kabupaten/kota. Handi berharap hasil Pemilu 2024 akan berkontribusi dalam mewujudkan integrasi bangsa.
Selain itu, lanjut dia, usai Pemilu 2024 akan dilanjutkan dengan tahapan pilkada yang digelar November 2024.
"Semoga sukses pemilu akan berlanjut juga dalam sukses penyelenggaraan pilkada," tuturnya.
Ia menambahkan selama tahapan pemilu sejak 14 Juni 2023 hingga 29 Februari 2024, tercatat 67 petugas penyelenggaraan pemilu meninggal dunia di Jawa Tengah.
Selain itu, terdapat pula 740 orang lainnya yang sakit dalam melaksanakan tugas.
Ia menyampaikan duka mendalam bagi para penyelenggara pemilu yang meninggal dunia maupun sakit saat melaksanakan tugasnya.
Baca juga: KPU Cilacap mulai persiapkan tahapan pilkada serentak 2024
Rapat pleno terbuka yang dipimpin Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono di Semarang, Rabu, diawali dengan penghitungan suara hasil pemilu dari Kabupaten Purbalingga.
Hadir dalam rapat pleno terbuka tersebut masing-masing saksi dari pasangan capres-cawapres, partai politik, calon anggota DPD, serta Bawaslu Jawa Tengah.
Menurut Handi, pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi hasil pemilu tingkat provinsi akan dilaksanakan mulai 6 hingga 8 Maret 2024.
Pada hari pertama, KPU akan melakukan rekapitulasi hasil pemilu dari 9 kabupaten/kota. Handi berharap hasil Pemilu 2024 akan berkontribusi dalam mewujudkan integrasi bangsa.
Selain itu, lanjut dia, usai Pemilu 2024 akan dilanjutkan dengan tahapan pilkada yang digelar November 2024.
"Semoga sukses pemilu akan berlanjut juga dalam sukses penyelenggaraan pilkada," tuturnya.
Ia menambahkan selama tahapan pemilu sejak 14 Juni 2023 hingga 29 Februari 2024, tercatat 67 petugas penyelenggaraan pemilu meninggal dunia di Jawa Tengah.
Selain itu, terdapat pula 740 orang lainnya yang sakit dalam melaksanakan tugas.
Ia menyampaikan duka mendalam bagi para penyelenggara pemilu yang meninggal dunia maupun sakit saat melaksanakan tugasnya.
Baca juga: KPU Cilacap mulai persiapkan tahapan pilkada serentak 2024