Semarang (ANTARA) - Amartha menggandeng nirlaba global Accion dan Mastercard Center for Inclusive Growth untuk meningkatkan pembiayaan digital bagi para pelaku usaha mikro serta untuk memperkuat kanal digital, mengembangkan inovasi produk baru, dan meningkatkan customer scoring platform dalam menjangkau usaha mikro yang belum terlayani, terutama yang dijalankan perempuan.
"Kolaborasi ini akan mempercepat inklusi keuangan digital di seluruh wilayah, dengan memanfaatkan pengalaman Amartha dalam membangun infrastruktur keuangan digital yang inklusif untuk menjangkau jutaan orang. Bersama-sama, kami akan menggunakan teknologi untuk menggerakkan ekonomi di tingkat akar rumput di Indonesia dan memperluas manfaat layanan keuangan digital lebih dari sekadar pembiayaan," kata Andi Taufan Garuda Putra, Founder dan CEO Amartha.
Kemitraan tersebut, katanya, menandai langkah selanjutnya dalam kolaborasi berkelanjutan Mastercard Center for Inclusive Growth dengan Accion yang telah membantu 12,8 juta orang secara global, termasuk hampir enam juta UKM, telah mendapatkan manfaat dari layanan keuangan digital antara tahun 2019 dan 2022.
"Ke depan, kedua organisasi ini bertujuan untuk membantu lima juta UKM lainnya, termasuk setidaknya satu juta UKM yang dimiliki perempuan, untuk aktif menggunakan layanan keuangan digital dan meningkatkan keuangan mereka. Layanan yang disediakan dalam kemitraan ini diharapkan dapat mencapai total 10,5 juta orang dalam empat tahun ke depan," katanya.
Amartha sendiri telah menyediakan lebih dari 15,5 triliun rupiah Indonesia (USD 1 miliar) kepada lebih dari 2 juta perempuan pengusaha mikro di 72.000 desa sejak tahun 2010 dan memiliki tujuan memperluas layanan keuangan yang bertanggung jawab kepada jutaan orang lainnya dalam tiga tahun ke depan.
Subhashini Chandran, Vice President, Social Impact, Asia Pasific, Mastercard Center for Inclusive Growth mengatakan sejak berdiri pada tahun 2014 Mastercard Center for Inclusive Growth telah memanfaatkan kompetensi Mastercard untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang adil dan berkelanjutan serta inklusi keuangan di seluruh dunia.
"Mastercard sangat antusias untuk membawa pengalaman dan pengetahuan ini beserta modal filantropi ke dalam kemitraan dengan Amartha dan Accion, serta menciptakan solusi keuangan digital yang aman, sederhana, dan efektif untuk bisnis kecil di seluruh Indonesia. Kolaborasi ini memperkuat komitmen Mastercard untuk menggerakkan ekonomi digital yang bermanfaat untuk setiap individu di Indonesia," katanya.
Tim advisory Accion dengan enam dekade pengalaman dalam membangun solusi keuangan inklusif untuk masyarakat yang belum terlayani secara global akan memperkuat layanan Amartha dengan solusi teknis untuk mendigitalkan layanan keuangan ke mitra di daerah terpencil, memanfaatkan jaringan Amartha untuk menciptakan pelayanan baru bagi klien institusional dan peminjam UKM.
"Ekonomi Indonesia tumbuh cepat dan dengan pertumbuhan itu, muncul kebutuhan untuk secara bertanggung jawab menyertakan mereka yang saat ini belum terlayani dari sistem keuangan. Amartha dengan model online peer-to-peer-nya, menyediakan akses yang sangat dibutuhkan bagi pelaku usaha mikro di Indonesia, dan kami senang dapat menggunakan keahlian bersama kami untuk memperluas pembiayaan digital mereka," tutup Victoria White, Direktur Manajemen Accion Advisory.
"Kolaborasi ini akan mempercepat inklusi keuangan digital di seluruh wilayah, dengan memanfaatkan pengalaman Amartha dalam membangun infrastruktur keuangan digital yang inklusif untuk menjangkau jutaan orang. Bersama-sama, kami akan menggunakan teknologi untuk menggerakkan ekonomi di tingkat akar rumput di Indonesia dan memperluas manfaat layanan keuangan digital lebih dari sekadar pembiayaan," kata Andi Taufan Garuda Putra, Founder dan CEO Amartha.
Kemitraan tersebut, katanya, menandai langkah selanjutnya dalam kolaborasi berkelanjutan Mastercard Center for Inclusive Growth dengan Accion yang telah membantu 12,8 juta orang secara global, termasuk hampir enam juta UKM, telah mendapatkan manfaat dari layanan keuangan digital antara tahun 2019 dan 2022.
"Ke depan, kedua organisasi ini bertujuan untuk membantu lima juta UKM lainnya, termasuk setidaknya satu juta UKM yang dimiliki perempuan, untuk aktif menggunakan layanan keuangan digital dan meningkatkan keuangan mereka. Layanan yang disediakan dalam kemitraan ini diharapkan dapat mencapai total 10,5 juta orang dalam empat tahun ke depan," katanya.
Amartha sendiri telah menyediakan lebih dari 15,5 triliun rupiah Indonesia (USD 1 miliar) kepada lebih dari 2 juta perempuan pengusaha mikro di 72.000 desa sejak tahun 2010 dan memiliki tujuan memperluas layanan keuangan yang bertanggung jawab kepada jutaan orang lainnya dalam tiga tahun ke depan.
Subhashini Chandran, Vice President, Social Impact, Asia Pasific, Mastercard Center for Inclusive Growth mengatakan sejak berdiri pada tahun 2014 Mastercard Center for Inclusive Growth telah memanfaatkan kompetensi Mastercard untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang adil dan berkelanjutan serta inklusi keuangan di seluruh dunia.
"Mastercard sangat antusias untuk membawa pengalaman dan pengetahuan ini beserta modal filantropi ke dalam kemitraan dengan Amartha dan Accion, serta menciptakan solusi keuangan digital yang aman, sederhana, dan efektif untuk bisnis kecil di seluruh Indonesia. Kolaborasi ini memperkuat komitmen Mastercard untuk menggerakkan ekonomi digital yang bermanfaat untuk setiap individu di Indonesia," katanya.
Tim advisory Accion dengan enam dekade pengalaman dalam membangun solusi keuangan inklusif untuk masyarakat yang belum terlayani secara global akan memperkuat layanan Amartha dengan solusi teknis untuk mendigitalkan layanan keuangan ke mitra di daerah terpencil, memanfaatkan jaringan Amartha untuk menciptakan pelayanan baru bagi klien institusional dan peminjam UKM.
"Ekonomi Indonesia tumbuh cepat dan dengan pertumbuhan itu, muncul kebutuhan untuk secara bertanggung jawab menyertakan mereka yang saat ini belum terlayani dari sistem keuangan. Amartha dengan model online peer-to-peer-nya, menyediakan akses yang sangat dibutuhkan bagi pelaku usaha mikro di Indonesia, dan kami senang dapat menggunakan keahlian bersama kami untuk memperluas pembiayaan digital mereka," tutup Victoria White, Direktur Manajemen Accion Advisory.