Semarang (ANTARA) - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (Alfamart) melaksanakan program clean and green dengan pelatihan budi daya sayuran, buah-buahan, dan pelatihan budi daya ikan bersama kader PKK Kampung Kalialang, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang.
Kegiatan tersebut itu merupakan bentuk kepedulian Alfamart terhadap lingkungan dalam rangka memperingati Hari Tanah dan Konservasi 2023.
Pelatihan budi daya sayuran dan buah-buahan dengan teknik vertikultur untuk pekarangan terbatas di dalam permukiman dan pelatihan budi daya ikan menggandeng iader PKK Kelurahan Sukorejo dan Fakultas Agroteknologi Universitas Diponegoro Semarang.
Secara simbolis, proses penyerahan bibit mangga okiyong diberikan oleh Regional Corporate Communication Manager Budi Santoso kepada Lurah Sukorejo Dimas Enggar Divantoro.
Regional Manager Corporate Communication Manager Budi Santoso mengatakan pelatihan budi daya sayuran dan buah-buahan dilakukan dalam rangka memperingati Hari Tanah dan Hari Konservasi Tahun 2023
"Kita bekerja sama dengan Kelurahan Sukorejo dan Universitas Diponegoro mengadakan pelatihan melalui metode pelatihan dilanjutkan implementasi dan pendampingan," katanya, Kamis (27/12/2023).
Ia menambahkan, materi pelatihan mencakup pemahaman vertikultur, pemilihan jenis tanaman, manajemen pembibitan dan pemeliharaan yang diharapkan mampu berkontribusi besar bagi warga Kampung Kalialang, Kelurahan Sukorejo Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang.
"Bisa memberikan dampak baik di lingkungan sekitar sini. Bisa memberdayakan warga untuk memproduksi sayuran dan ikan secara mandiri," tuturnya.
Lurah Sukorejo mengatakan aksi pelatihan budidaya sayuran dan ikan tersebut semoga seluruh peserta dapat mengadopsi pengetahuan dan menerapkannya dalam mengelola bibit.
Hal itu dilakukan sebagai wujud kesinambungan, meningkatkan kemandirian, dan ketahanan pangan.
"Kita mengikuti pelatihan dan pendampingan budi daya sayuran, buah-buahan dan budidaya ikan dengan materi dari Fakultas Agroteknologi Univeraitas Diponegoro yang diikuti kader PKK Kelurahan Sukorejo" kata dia.
Menurutnya, dengan pelatihan ini warga mampu mengadopsi pengetahuan dan menerapkannya dalam mengelola, pemeliharaan, hingga panen perdana.
"Semoga dapat menambah asri suasana dan membuat warga semakin aktif dalam merawat lingkungan," lanjutnya.
Pihaknya berharap, agenda seperti ini dapat terus di lakukan untuk menumbuhkan kecintaan terhadap lingkungan.
"Hal semacam ini semoga terus berkelanjutan demi merawat dan memelihara lingkungan," ujarnya. ***
Kegiatan tersebut itu merupakan bentuk kepedulian Alfamart terhadap lingkungan dalam rangka memperingati Hari Tanah dan Konservasi 2023.
Pelatihan budi daya sayuran dan buah-buahan dengan teknik vertikultur untuk pekarangan terbatas di dalam permukiman dan pelatihan budi daya ikan menggandeng iader PKK Kelurahan Sukorejo dan Fakultas Agroteknologi Universitas Diponegoro Semarang.
Secara simbolis, proses penyerahan bibit mangga okiyong diberikan oleh Regional Corporate Communication Manager Budi Santoso kepada Lurah Sukorejo Dimas Enggar Divantoro.
Regional Manager Corporate Communication Manager Budi Santoso mengatakan pelatihan budi daya sayuran dan buah-buahan dilakukan dalam rangka memperingati Hari Tanah dan Hari Konservasi Tahun 2023
"Kita bekerja sama dengan Kelurahan Sukorejo dan Universitas Diponegoro mengadakan pelatihan melalui metode pelatihan dilanjutkan implementasi dan pendampingan," katanya, Kamis (27/12/2023).
Ia menambahkan, materi pelatihan mencakup pemahaman vertikultur, pemilihan jenis tanaman, manajemen pembibitan dan pemeliharaan yang diharapkan mampu berkontribusi besar bagi warga Kampung Kalialang, Kelurahan Sukorejo Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang.
"Bisa memberikan dampak baik di lingkungan sekitar sini. Bisa memberdayakan warga untuk memproduksi sayuran dan ikan secara mandiri," tuturnya.
Lurah Sukorejo mengatakan aksi pelatihan budidaya sayuran dan ikan tersebut semoga seluruh peserta dapat mengadopsi pengetahuan dan menerapkannya dalam mengelola bibit.
Hal itu dilakukan sebagai wujud kesinambungan, meningkatkan kemandirian, dan ketahanan pangan.
"Kita mengikuti pelatihan dan pendampingan budi daya sayuran, buah-buahan dan budidaya ikan dengan materi dari Fakultas Agroteknologi Univeraitas Diponegoro yang diikuti kader PKK Kelurahan Sukorejo" kata dia.
Menurutnya, dengan pelatihan ini warga mampu mengadopsi pengetahuan dan menerapkannya dalam mengelola, pemeliharaan, hingga panen perdana.
"Semoga dapat menambah asri suasana dan membuat warga semakin aktif dalam merawat lingkungan," lanjutnya.
Pihaknya berharap, agenda seperti ini dapat terus di lakukan untuk menumbuhkan kecintaan terhadap lingkungan.
"Hal semacam ini semoga terus berkelanjutan demi merawat dan memelihara lingkungan," ujarnya. ***