Semarang (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut kesehatan dan pendidikan yang berkualitas menjadi dua kunci penting agar Indonesia bisa maju pada tahun 2030 sehingga bisa mencapai target pendapatan Rp15 juta per bulan bagi warganya.

“Caranya gimana supaya orang punya pendapatan Rp15 juta? Gampang. Pertama dia mesti sehat, kedua mesti pintar,” katanya pada diskusi di Media Center, Jakarta.

Sektor kesehatan dinilai Budi sangat penting dan utama dibanding pendidikan karena saat ini kasus tengkes di Indonesia masih cukup banyak.

Berdasarkan data yang dimilikinya, prevalensi tengkes berada pada angka 25 persen atau sekitar 5 juta anak per tahun.

“Masyarakat tidak bakal pinter nantinya jika stunting masih banyak. Let’s say orangnya pinter tapi tidak sehat, kena stroke, gak bisa pergi ke kantor, gimana bisa menghasilkan? Itu kenapa sehat dan pintar itu penting harus dijaga,” ujar eks Wakil Menteri BUMN ini.

Oleh karena itu, dia berharap siapapun presiden yang terpilih pada 2024 nanti dapat memilih Menteri Kesehatan dan Menteri Pendidikan yang terbaik karena Indonesia hanya memiliki waktu tujuh tahun kurang sebelum masuk tahun 2030 dengan target menjadi negara maju.

“Tujuh tahun ke depan sangat penting untuk kita menjadi negara maju. Nanti harus pastikan Menteri Kesehatan dan Menteri Pendidikannya benar. Kalau sampai masyarakat gak sehat dan gak pinter, pada 2030 Indonesia akan gagal menjadi negara maju,” katanya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah memiliki target Indonesia Emas pada 100 tahun kemerdekaan atau pada 2045. Pada saat itu, pendapatan per kapita masyarakat Indonesia diharapkan sudah berada di atas US$13 ribu per tahun.

Sementara saat ini pendapatan masyarakat Indonesia sebesar US$4.700 per tahun atau masih menjadi negara dengan pendapatan menengah atas.

Pewarta : Wisnu A.N
Editor : Wisnu Adhi Nugroho
Copyright © ANTARA 2024