Solo (ANTARA) - Pelatih timnas U-17 Uzbekistan Jamoliddin Rakhmatullaev menyatakan siap memenangkan pertandingan perdana kontra Mali dalam perhelatan Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Jumat (10/11).
"Pertandingan pertama itu merupakan game penting bagi setiap tim," kata Jamoliddin Rakhmatullaev seusai latihan timnas Uzbekistan, di Lapangan Kota Barat Solo, Jawa Tengah, Senin.
"Mali memiliki sisi keunggulan dan kelemahan. Tapi, kami juga sudah punya rencana. Kami mencoba untuk membuat rencana itu demi,memenangkan pertandingan pertama melawan Mali," katanya.
Menurut dia, pihaknya banyak belajar dari permainan Mali dan tim Uzbekistan mempunyai strategi sendiri dan mencoba mengeksekusi strategi tersebut.
Soal persiapan, dia mengatakan bahwa Uzbekistan hanya mencoba memberikan yang terbaik dalam kompetisi tersebut. Jika tim bermain sangat baik di pertandingan pertama, hal tersebut akan berpengaruh ke pertandingan selanjutnya.
"Maka dari itu, kami mencoba yang terbaik di lapangan. Kami juga sudah menyiapkan diri untuk kompetisi ini. Tim kami bekerja keras," katanya.
Sementara untuk target Uzbekistan, menurut dia, di ajang Piala Dunia itu ada banyak tim besar dan bagus yang bermain dan semua orang tahu betapa sulitnya turnamen kali ini.
"Itulah mengapa kami mencoba yang terbaik untuk bisa sampai ke tahap terakhir. Kami, Uzbekistan akan berusaha ke tujuan dan target kami," katanya.
Menyinggung soal fasilitas, stadion, dan berbagai hal lainnya di Indonesia, kata dia, timnas Uzbekistan berlatih pertama kali di Bali dan kemudian berakhir latihan di Solo yang juga sangat bagus lapangannya.
"Anda tahu kami datang ke Surakarta hari ini, jadi kami baru berlatih di hari ini juga. Untuk hotel dan akomodasi saya bisa katakan normal, bagus, dan nyaman," katanya.
Timnas Uzbekistan di Solo Jawa Tengah membawa 21 pemain dan mereka dijadwalkan menjalani pertandingan pertama melawan Mali di Stadion Manahan Solo, Jateng, pada 10 November.
"Pertandingan pertama itu merupakan game penting bagi setiap tim," kata Jamoliddin Rakhmatullaev seusai latihan timnas Uzbekistan, di Lapangan Kota Barat Solo, Jawa Tengah, Senin.
"Mali memiliki sisi keunggulan dan kelemahan. Tapi, kami juga sudah punya rencana. Kami mencoba untuk membuat rencana itu demi,memenangkan pertandingan pertama melawan Mali," katanya.
Menurut dia, pihaknya banyak belajar dari permainan Mali dan tim Uzbekistan mempunyai strategi sendiri dan mencoba mengeksekusi strategi tersebut.
Soal persiapan, dia mengatakan bahwa Uzbekistan hanya mencoba memberikan yang terbaik dalam kompetisi tersebut. Jika tim bermain sangat baik di pertandingan pertama, hal tersebut akan berpengaruh ke pertandingan selanjutnya.
"Maka dari itu, kami mencoba yang terbaik di lapangan. Kami juga sudah menyiapkan diri untuk kompetisi ini. Tim kami bekerja keras," katanya.
Sementara untuk target Uzbekistan, menurut dia, di ajang Piala Dunia itu ada banyak tim besar dan bagus yang bermain dan semua orang tahu betapa sulitnya turnamen kali ini.
"Itulah mengapa kami mencoba yang terbaik untuk bisa sampai ke tahap terakhir. Kami, Uzbekistan akan berusaha ke tujuan dan target kami," katanya.
Menyinggung soal fasilitas, stadion, dan berbagai hal lainnya di Indonesia, kata dia, timnas Uzbekistan berlatih pertama kali di Bali dan kemudian berakhir latihan di Solo yang juga sangat bagus lapangannya.
"Anda tahu kami datang ke Surakarta hari ini, jadi kami baru berlatih di hari ini juga. Untuk hotel dan akomodasi saya bisa katakan normal, bagus, dan nyaman," katanya.
Timnas Uzbekistan di Solo Jawa Tengah membawa 21 pemain dan mereka dijadwalkan menjalani pertandingan pertama melawan Mali di Stadion Manahan Solo, Jateng, pada 10 November.