Kudus (ANTARA) - Tim Persiku Kudus, Jawa Tengah, mendapatkan dukungan anggaran dari APBD Kudus sebesar Rp500 juta untuk mengikuti kompetisi Liga 3 Jateng, kata Penjabat Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan.
"Kami menginginkan, manajemen dan pengelolaan Persiku Kudus menjadi lebih baik dari sebelumnya," ujarnya di Kudus, Minggu.
Ia berharap perbaikan pengelolaan bisa dimulai dari hal-hal yang kecil, karena saat ini sudah disediakan dana untuk mengikuti kompetisi Liga 3 Jateng sebesar Rp500 juta.
Dana yang diberikan untuk Persiku Kudus, imbuh dia, harus dikelola dengan baik, jangan sampai terjadi pengulangan kasus pengelolaan anggaran untuk tim kesayangan warga Kudus tersebut.
"Silakan dibuktikan bahwa manajemen yang sekarang bisa menunjukkan kinerja yang lebih baik, sehingga pemkab juga bisa mempertimbangkan penganggarannya nanti," katanya.
Manajer Persiku Kudus M. Ilham Akbar membenarkan bahwa manajemen Persiku Kudus memang mendapatkan kucuran dana sebesar Rp500 juta dari Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kudus.
Dana sebesar itu, kata dia, diterima pada Kamis (2/11) melalui rekening manajemen Persiku Kudus.
Ia berharap adanya dukungan dana sebesar itu, bisa menjadi motivasi para pemain untuk bermain maksimal, sehingga bisa lolos babak penyisihan grup.
Sementara dana yang terkumpul hasil sumbangan dari berbagai pihak, kata dia, mencapai Rp25 juta.
"Kami juga sudah memasukkan proposal bantuan untuk Persiku ke sejumlah perusahaan di Kudus, tetapi hingga saat ini belum ada yang cair," ujarnya.
"Kami menginginkan, manajemen dan pengelolaan Persiku Kudus menjadi lebih baik dari sebelumnya," ujarnya di Kudus, Minggu.
Ia berharap perbaikan pengelolaan bisa dimulai dari hal-hal yang kecil, karena saat ini sudah disediakan dana untuk mengikuti kompetisi Liga 3 Jateng sebesar Rp500 juta.
Dana yang diberikan untuk Persiku Kudus, imbuh dia, harus dikelola dengan baik, jangan sampai terjadi pengulangan kasus pengelolaan anggaran untuk tim kesayangan warga Kudus tersebut.
"Silakan dibuktikan bahwa manajemen yang sekarang bisa menunjukkan kinerja yang lebih baik, sehingga pemkab juga bisa mempertimbangkan penganggarannya nanti," katanya.
Manajer Persiku Kudus M. Ilham Akbar membenarkan bahwa manajemen Persiku Kudus memang mendapatkan kucuran dana sebesar Rp500 juta dari Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kudus.
Dana sebesar itu, kata dia, diterima pada Kamis (2/11) melalui rekening manajemen Persiku Kudus.
Ia berharap adanya dukungan dana sebesar itu, bisa menjadi motivasi para pemain untuk bermain maksimal, sehingga bisa lolos babak penyisihan grup.
Sementara dana yang terkumpul hasil sumbangan dari berbagai pihak, kata dia, mencapai Rp25 juta.
"Kami juga sudah memasukkan proposal bantuan untuk Persiku ke sejumlah perusahaan di Kudus, tetapi hingga saat ini belum ada yang cair," ujarnya.