Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, membangun jembatan senilai Rp5,9 miliar dan peningkatan jalan menuju objek wisata Taman Wisata Laut (TWL) Pantai Pasir Kencana dan tempat pelelangan ikan (TPI) sekitar Rp1,9 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pekalongan Bambang Sugiarto di Pekalongan, Kamis, mengatakan selama ini, jalan menuju objek wisata Taman Wisata Laut Pantai Pasir Kencana atau tepatnya Jalan WR Supratman merupakan daerah langganan rob sehingga menimbulkan kerusakan jalan.
"Ya, ada 2 pekerjaan utama di Jalan WR Supratman tersebut yaitu peningkatan jalan dan pembangunan jembatan yang keduanya merupakan perbaikan drainase dan pedestrian dengan drainase," katanya.
Ia yang didampingi Kepala Bidang Bina Marga Kukuh Adi Sri Satyanto, mengatakan saat ini progres pekerjaan peningkatan jalan dan jembatan di kawasan tersebut sebesar 72,38 persen serta pedestrian drainase 33,57 persen.
Pelaksanaan pekerjaan fisik di sepanjang Jalan WR Supratman, kata dia, dimulai dari obyek wisata Taman Wisata Laut Pantai Pasir Kencana hingga ke selatan depan Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara.
"Untuk pembangunan drainase dan pedestrian di Jalan WR Supratman dibangun dengan saluran U-ditch 101 bh, box 33 bh, serta penataan pedestrian atau trotoar sisi kiri sepanjang 313 meter dan sisi kanan sepanjang 426 meter," katanya.
Ia menjelaskan proyek pekerjaan drainase dan pedestrian dikerjakan oleh CV Narendra Exito Kota Pekalongan dengan nilai kontrak Rp1,9 miliar dalam waktu pekerjaan 120 hari kalender hingga 11 Desember 2023 dan jangka waktu pemeliharaan 180 hari.
Kemudian, kata dia, di kawasan jalan tersebut juga dilakukan peningkatan jalan dan pembangunan jembatan dengan konstruksi pengerasan beton sepanjang 649 meter dan lebar 11 meter yang dikerjakan oleh CV Alv Prima Education ditargetkan selesai 6 Desember 2023.
"Kami berharap pekerjaan fisik Jalan WR Supratman ini bisa segera selesai agar banjir atau rob di kawasan menuju obyek Wisata Taman Wisata Laut Pantai Pasir Kencana maupun TPI tersebut bisa semakin teratasi," katanya.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga bersihkan pantai dan tancapkan 10.300 tanaman laut
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pekalongan Bambang Sugiarto di Pekalongan, Kamis, mengatakan selama ini, jalan menuju objek wisata Taman Wisata Laut Pantai Pasir Kencana atau tepatnya Jalan WR Supratman merupakan daerah langganan rob sehingga menimbulkan kerusakan jalan.
"Ya, ada 2 pekerjaan utama di Jalan WR Supratman tersebut yaitu peningkatan jalan dan pembangunan jembatan yang keduanya merupakan perbaikan drainase dan pedestrian dengan drainase," katanya.
Ia yang didampingi Kepala Bidang Bina Marga Kukuh Adi Sri Satyanto, mengatakan saat ini progres pekerjaan peningkatan jalan dan jembatan di kawasan tersebut sebesar 72,38 persen serta pedestrian drainase 33,57 persen.
Pelaksanaan pekerjaan fisik di sepanjang Jalan WR Supratman, kata dia, dimulai dari obyek wisata Taman Wisata Laut Pantai Pasir Kencana hingga ke selatan depan Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara.
"Untuk pembangunan drainase dan pedestrian di Jalan WR Supratman dibangun dengan saluran U-ditch 101 bh, box 33 bh, serta penataan pedestrian atau trotoar sisi kiri sepanjang 313 meter dan sisi kanan sepanjang 426 meter," katanya.
Ia menjelaskan proyek pekerjaan drainase dan pedestrian dikerjakan oleh CV Narendra Exito Kota Pekalongan dengan nilai kontrak Rp1,9 miliar dalam waktu pekerjaan 120 hari kalender hingga 11 Desember 2023 dan jangka waktu pemeliharaan 180 hari.
Kemudian, kata dia, di kawasan jalan tersebut juga dilakukan peningkatan jalan dan pembangunan jembatan dengan konstruksi pengerasan beton sepanjang 649 meter dan lebar 11 meter yang dikerjakan oleh CV Alv Prima Education ditargetkan selesai 6 Desember 2023.
"Kami berharap pekerjaan fisik Jalan WR Supratman ini bisa segera selesai agar banjir atau rob di kawasan menuju obyek Wisata Taman Wisata Laut Pantai Pasir Kencana maupun TPI tersebut bisa semakin teratasi," katanya.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga bersihkan pantai dan tancapkan 10.300 tanaman laut