Semarang (ANTARA) - Petugas gabungan berupaya mengantisipasi kebakaran di lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis, tidak meluas ke kawasan permukiman dan lahan pertanian warga.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Sarake Bayu Setianto di Semarang, Kamis, mengatakan koordinasi sudah dilakukan kepolisian, pemadam kebakaran, serta pemangku kepentingan lainnya terkait dengan antisipasi tersebut.
"Dari pengecekan yang dilakukan petugas Polsek Bandungan, titik api berada di atas Desa Candi dan Kenteng," katanya.
Dia menjelaskan petugas di lapangan tidak bisa menjangkau titik api dengan menggunakan kendaraan roda empat dan dua.
"Akses ke titik api harus ditempuh sekitar dua hingga tiga jam dengan berjalan kaki," katanya.
Objek yang terbakar, kata dia, diduga rumput ilalang yang mengering dan berada jauh dari area pertanian.
Kebakaran melanda kawasan lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Kamis petang.
Petugas gabungan masih melakukan pemetaan kawasan yang terbakar sambil menuju titik api di lereng gunung tersebut.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Sarake Bayu Setianto di Semarang, Kamis, mengatakan koordinasi sudah dilakukan kepolisian, pemadam kebakaran, serta pemangku kepentingan lainnya terkait dengan antisipasi tersebut.
"Dari pengecekan yang dilakukan petugas Polsek Bandungan, titik api berada di atas Desa Candi dan Kenteng," katanya.
Dia menjelaskan petugas di lapangan tidak bisa menjangkau titik api dengan menggunakan kendaraan roda empat dan dua.
"Akses ke titik api harus ditempuh sekitar dua hingga tiga jam dengan berjalan kaki," katanya.
Objek yang terbakar, kata dia, diduga rumput ilalang yang mengering dan berada jauh dari area pertanian.
Kebakaran melanda kawasan lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Kamis petang.
Petugas gabungan masih melakukan pemetaan kawasan yang terbakar sambil menuju titik api di lereng gunung tersebut.