Solo (ANTARA) - Sebanyak 850 personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan Kota Surakarta disiapkan untuk mengamankan pertandingan Liga 1 saat Persis Solo menjamu Borneo FC di Stadion Manahan Solo, Sabtu (15/7).
"Kami menyiapkan 850 personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP Pemerintah Kota Surakarta untuk pengaman ditambah 350 steward dari Panitia Pelaksana Pertandingan yang akan mengawasi penonton secara langsung di lapangan," kata Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi, di Solo, Jumat.
Menurut Iwan Saktiadi, pola pengamanan pada laga kandang kedua Persis Solo tersebut akan dilakukan sama seperti pada laga kandang sebelumnya saat menjamu Persebaya Suarabaya, yaitu sesuai pola standar yang ditetapkan PSSI.
Oleh karenanya, lanjut dia, kekuatan personel pengamanan pada laga kandang kedua tersebut juga tidak mengalami perubahan, termasuk susunan personel, lokasi penempatan, dan cara bertindak.
Ia berharap, pertandingan tersebut berjalan tertib, lancar, dan aman serta tidak ada gangguan dalam bentuk apapun terutama dari para suporter.
Kapolres berpesan agar suporter memberikan dukungan dengan cara yang baik dan benar sesuai ketentuan PSSI, antara lain tidak membawa senjata tajam, flare, korek api, benda tajam atau runcing, dan benda lain yang telah ditetapkan panitia pelaksana.
"Kami berharap bisa menyelenggarakan pertandingan sepak bola secara baik. Artinya, pertandingan ini menjadi pertaruhan semua bahwa sanksi yang ditetapkan FIFA dan kita masih dalam percobaan. Marilah kita ciptakan suasana yang kondusif dan tertib dalam pelaksanaan pertandingan sebagai tuan rumah yang kedua ini," kata Kapolresta.
Selain itu, kepolisian juga sudah melakukan koordinasi dengan panitia pelaksana untuk tidak ragu-ragu melakukan tindakan, misalnya saat pemeriksaan awal penonton masuk stadion terutama jika ada indikasi mengkonsumsi minuman beralkohol. Petugas akan melakukan alkohol tes secara acak bagi penonton yang dicurigai bau minuman beralkohol.
Pada pertandingan sebelumnya, terdapat tujuh penonton yang diamankan karena menggunakan obat-obatan terlarang dan melakukan tindakan kekerasan terhadap orang lain.
"Kami ingatkan agar kejadian pada pertandingan pertama tidak terulang lagi. Kami berharap situasi kondusif dalam stadion selama mendukung Persis Solo yang akan menjamu Borneo FC," katanya.
"Kami menyiapkan 850 personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP Pemerintah Kota Surakarta untuk pengaman ditambah 350 steward dari Panitia Pelaksana Pertandingan yang akan mengawasi penonton secara langsung di lapangan," kata Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi, di Solo, Jumat.
Menurut Iwan Saktiadi, pola pengamanan pada laga kandang kedua Persis Solo tersebut akan dilakukan sama seperti pada laga kandang sebelumnya saat menjamu Persebaya Suarabaya, yaitu sesuai pola standar yang ditetapkan PSSI.
Oleh karenanya, lanjut dia, kekuatan personel pengamanan pada laga kandang kedua tersebut juga tidak mengalami perubahan, termasuk susunan personel, lokasi penempatan, dan cara bertindak.
Ia berharap, pertandingan tersebut berjalan tertib, lancar, dan aman serta tidak ada gangguan dalam bentuk apapun terutama dari para suporter.
Kapolres berpesan agar suporter memberikan dukungan dengan cara yang baik dan benar sesuai ketentuan PSSI, antara lain tidak membawa senjata tajam, flare, korek api, benda tajam atau runcing, dan benda lain yang telah ditetapkan panitia pelaksana.
"Kami berharap bisa menyelenggarakan pertandingan sepak bola secara baik. Artinya, pertandingan ini menjadi pertaruhan semua bahwa sanksi yang ditetapkan FIFA dan kita masih dalam percobaan. Marilah kita ciptakan suasana yang kondusif dan tertib dalam pelaksanaan pertandingan sebagai tuan rumah yang kedua ini," kata Kapolresta.
Selain itu, kepolisian juga sudah melakukan koordinasi dengan panitia pelaksana untuk tidak ragu-ragu melakukan tindakan, misalnya saat pemeriksaan awal penonton masuk stadion terutama jika ada indikasi mengkonsumsi minuman beralkohol. Petugas akan melakukan alkohol tes secara acak bagi penonton yang dicurigai bau minuman beralkohol.
Pada pertandingan sebelumnya, terdapat tujuh penonton yang diamankan karena menggunakan obat-obatan terlarang dan melakukan tindakan kekerasan terhadap orang lain.
"Kami ingatkan agar kejadian pada pertandingan pertama tidak terulang lagi. Kami berharap situasi kondusif dalam stadion selama mendukung Persis Solo yang akan menjamu Borneo FC," katanya.