Salatiga, Jateng (ANTARA) - Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Jawa Tengah, meraih predikat unggul berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Tinggi (BAN-PT) No.111/SK/BAN-PT/AK-KP/PT/II/2023.

"SK Akreditasi UKSW Unggul berlaku hingga tahun 2027," kata Rektor UKSW Prof Dr  Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., dalam taklimat media yang diterima di Salatiga, Sabtu.

Ia bersyukur bahwa UKSW di usia ke-67 tahun mendapat anugerah institusi Unggul. Keberhasilan UKSW dalam meraih peringkat unggul ini merupakan komitmen rektor dan segenap jajaran pimpinan di aras universitas, fakultas, prodi sampai staf dalam kerja berbasis standar mutu dan sekaligus menjadi bukti bahwa kampus ini telah melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Berdasarkan laman BAN PT, UKSW masuk dalam 27 PTS di Indonesia yang mendapat peringkat akreditasi unggul, sedangkan dari PTN-PTS masuk pada 53 universitas yang terakreditasi unggul dari total 3.040-an perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Adapun di Jawa Tengah, baru terdapat empat tinggi swasta yang meraih predikat Unggul.

Utami yang juga merupakan guru besar Departemen Akuntansi FEB UKSW menyatakan bahwa pencapaian ini diraih melalui siklus Standar Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UKSW berbasis risiko yang menjadi parameter dalam pelaksanaan aktivitas yang berkenaan dengan jumlah dosen, rasio dosen, jabatan fungsional, jumlah publikasi dari dosen maupun mahasiswa hingga jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu.

Rektor turun langsung dalam memimpin persiapan seluruh dokumen yang diperlukan, dengan dukungan tim satgas yang digawangi oleh Lembaga Penjaminan Mutu. Sistem informasi yang dirancang oleh tim LPM menjadi media yang mendukung untuk merekam semua kegiatan mutu di UKSW.

Menurut dia sedikitnya terdapat tiga tantangan dalam proses meraih akreditasi unggul, yakni komitmen untuk dapat secara serius menjalankan seluruh standar yang ada di UKSW, membangkitkan kesadaran mutu untuk semua seluruh unsur perguruan tinggi.

Selain itu, termasuk "tracer study" dengan menyebarkan kuesioner kepada alumni dan perlu respon dengan rate di atas 50 persen. Hal ini penting karena bukti lulusan UKSW diterima masyarakat adalah dengan tracer study.

Ia menyampaikan sejumlah terobosan yang akan dilakukan UKSW, antara lain remodelling Outcome Based curriculum. Mulai semester gasal 2023/2024, UKSW akan mengintegrasi beberapa mata kuliah yang terkait MBKM, salah satunya mengakui keaktifan mahasiswa dan prestasi mahasiswa untuk dikonversi menjadi SKS akademik. Dari bidang lainnya, kerja sama internasional akan terus digenjot.

Ia menuturkan akreditasi unggul yang sudah diperoleh UKSW menjadi pendukung pembukaan program studi pendidikan kedokteran dan profesi dokter yang ditargetkan pada tahun ini. Berbagai persiapan sudah dilakukan antara lain bekerjasama dengan YAKKUM untuk dukungan calon RS Pendidikan Utama.

Dengan predikat akreditas unggul, dia menegaskan tahapan berikutnya UKSW menyiapkan rating dengan Quacquarelli Symonds (QS) Star Rating dan Times Higher Education (THE). Tahun 2027, UKSW ditargetkan untuk masuk QS Asia Ranking 1100-1200 di Asia. 

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf PresidenTheofransus Litaay menyampaikan akreditasi institusi unggul bagi UKSW turut mendukung pendidikan di kawasan timur Indonesia, mengingat banyak mahasiswa dan alumni kampus ini di wilayah Indonesia Timur.

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024